Serangan Effendi Ghazali ke Mantan Menteri KKP Susi, Penyelundupan Benih Lobster Rp 10,08 Triliun

1 Desember 2020, 15:32 WIB
Tangkapan layar Effendi Ghazali menantang Mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti debat di Podcast Deddy Corbuzier pada 1 Desember 2020. /Youtube @DeddyCorbuzier

SEMARANGKU - Effendi Gazali menyebut ada penyelundupan benih lobster di era Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Nominalnya pun fantastis, mencapai Rp 10,08 triliun. Itu nominal per tahun dan terus terjadi tiap tahunnya.

Effendi yang merupakan Penasihat Ahli Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo mengatakan penyelundupan lobster ke Vietnam mencapai 360 juta benih tiap tahunnya.

Baca Juga: Positif Covid-19, Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Pastikan Roda Pemerintahan Tetap Berjal

Baca Juga: Pecah Rekor Lagi, Jumlah Tambahan Kasus Covid-19 Indonesia Gawat, Tingkat Kesembuhan Stagnan

Pengiriman rata-rata per harinya 1 juta benih. Benih lobster yang diselundupkan, 10 persen lobster mutiara dan 90 persen lobster kipas.

Ia mengaku memiliki data valid dan bahkan rekaman dari importir benih lobster yang ada di Vietnam.

Ia menceritakan, pada tahun 2019 ada temuan PPATK yang menyebut ada pencucian uang dari hasil ekspor lobster ilegal atau penyelundupan. Lantaran saat itu di zaman Menteri Susi, benih lobster tak boleh diekspor. Pencucian uang yang diendus oleh PPATK sebesar Rp 900 miliar.

Baca Juga: Dinyatakan Positif Covid-19, Gubernur DKI Anies Baswedan: Saya Mohon Doanya

Baca Juga: Cara Klaim Voucher Token Listrik Gratis PLN Desember Via WA Atau Login www.pln.co.id

“Kemudian kami lakukan riset ke Vietnam, saya sendiri datang. Di sana kami temukan setiap harinya mereka yang membeli benih lobster di Vietnam itu membutuhkan setiap hari sampai 1 juta benih lobster,’’ kata Effendi dikutip dari podcast Deddy Corbuzier, Selasa 1 Desember 2020.

Jadi, lanjutnya, selama Vietnam bisa terus menerus melakukan ekspor lobster ke berbagai negara maka 80 persen asal benihnya dari Indonesia.

“Yang mau saya katakan, selama 2019 ketika peraturan resmi melarang ekspor benih lobster, tapi Vietnam tetap menerima 1 juta benih per harinya. Itu rata-rata. Kalau total tiap tahunnya 360 juta benih lobster,” jelasnya.

Baca Juga: Jalan Terakhir Jika Belum Dapat Kuota Internet Gratis Kemdikbud 100 GB November-Desember, Ayo Lapor

Baca Juga: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Positif Covid-19, Diduga Tertular dari Wagub Ahmad Riza

Ia mengaku menanyakan sendiri hal itu pada importir di Vietnam. Bahkan ia juga mengetahui jika tak semua importir Vietnam secara langsung membeli dari eksportir Indonesia. Mereka juga menolak jika disebut membeli benih lobster selundupan.

“Kalau mereka tak beli secara langsung ke Indonesia, maka beli ke Singapura. Mereka mengelak beli selundupan, tai beli dari Singapura,” ujarnya.

Ia menyebut begitu kuatnya sindikat tersebut sampai sekaan tak ada yang bisa menghentikan. Sehingga ada nominal Rp 10,08 triliun dari hasil penyelundupan benih lobster Indonesia ke Vietnam.***

Editor: Meilia Mulyaningrum

Tags

Terkini

Terpopuler