SEMARANGKU - Jamu tradisional memiliki banyak ragam, masing-masing memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh.
Sampai saat ini jamu tradisional masih banyak yang mengkonsumsinya sebagai pengobatan tradisional dan menjaga daya tahan tubuh atau kesehatan tubuh.
Untuk rasa jamu tradisional ada yang manis dan pahit. Biasanya anak-anak menyukai jamu yang manis seperti beras kencur.
Baca Juga: Kamu Harus Coba! Resep Semur Tahu Telur, Cocok Dijadikan Menu Hidangan Keluarga di Pagi Hari
Jamu tradisional ini biasanya dikenal sebagai jamu gendong, karena dalam menjual si penjual menggendong jamu sambil berkeliling.
Akan tetapi seiring dengan perkembangan zaman mulai ada penjual jamu gerobak, sampai menggunakan sepeda ontel hingga motor.
Untuk lebih mengenal jamu tradisional, berikut ini akan dipaparkan aneka ragam jenis jamu tradisional:
1. Jamu Sinom, memiliki rasa yang segar dan manis. Bahan pembuatannya terdiri dari kunyit, asam jawa, gula pasir, gula merah, kayu manis, kapulaga dan garam.
Manfaat jamu sinom mampu menambah nafsu makam, mengatasi peradangan pada lambung, hingga dapat mengurangi nyeri saat haid.