SEMARANGKU – Mie instan merupakan salah satu makanan praktis yang digemari oleh berbagai kalangan.
Walaupun begitu, makan mie instan terlalu sering merupakan kebiasaan yang kurang sehat.
Beberapa berpendapat bahwa dengan membuang air rebusan mie instan dan menambahkan sayur serta protein, maka kandungan dimie instan dapat menjadi lebih sehat.
Baca Juga: Tips dan Resep Bikin Mie Berbahan Sayur, Mudah dan Sehat
Namun apakah hal tersebut benar? Menurut akun Instagram @gizipedia.id ternyata membuang air rebusan dari mie instan justru akan mengurangi kadar gizinya.
Akun tersebut menjeskan bahwa mie instan merupakan produk makanan yang telah difortifikasi untuk menambah nilai gizi makanan tersebut.
Dikutip Semarangku melalui akun Instagram @gizipedia.id, dengan membuang air rebusan mie instan maka sebagian besar vitamin pada mie tersebut dapat ikut terbuang.
Akun yang berisi edukasi dari ahli gizi tersebut menyarankan kepada pengguna Instagram untuk tidak membuang air rebusan mie instan.
Baca Juga: Selain Dinda Hauw Nggak Bisa Masak Mie Instan, Ileran dan Ngorok Juga Trending
Selain dapat mengurangi kadar gizinya, membuang air rebusan mie juga dapat merubah cita rasa asli mie tersebut.
Namun tentu, mie instan merupakan makanan yang tidak sehat apabila dikonsumsi secara terus menerus.
Mie instan merupakan makanan berbahan dasar tepung yang mengandung gluten.
Apabila mie instan dimakan tanpa menggunakan tambahan kondimen lain, maka Anda hanya memakan karbohidrat saja.
Sehingga Anda tidak mendapatkan gizi seimbang yang harusnya didapatkan oleh tubuh.
Oleh karena itu, fortifikasi dilakukan agar mie instan tetap dapat memberikan kandungan gizi lain selain dari karbohidrat.
Penambahan vitamin seperti zat besi, vitamin B3, B9 merupakan vitamin yang umum ditambahkan dalam mie instan.
Apabila air rebusan mie dibuang, maka vitamin yang telah difortifikasi atau ditambahkan tersebut dapat hilang dan larut dalam air rebusan yang telah dibuang.***