Uji Coba Vaksin Moderna Tahap Satu Menunjukkan Respon Kekebalan

- 15 Juli 2020, 16:00 WIB
Perusahaan bioteknologi Moderna di Cambridge, AS
Perusahaan bioteknologi Moderna di Cambridge, AS /New York Times

SEMARANGKU - Vaksin eksperimental yang dikembangkan Moderna Inc (MRNA.O) untuk virus Covid-19 menunjukkan bahwa vaksin itu aman dan memicu respons kekebalan pada semua 45 sukarelawan dalam studi tahap awal yang sedang berlangsung, peneliti AS melaporkan pada hari Selasa lalu.

Tidak ada relawan yang mengalami efek samping yang serius, tetapi lebih dari setengahnya melaporkan reaksi ringan atau sedang seperti kelelahan, sakit kepala, kedinginan, nyeri otot, atau nyeri di tempat suntikan.

Ini lebih mungkin terjadi karena setelah pemberian dosis kedua dan pada orang yang mendapat dosis tertinggi, tim peneliti melaporkan dalam New England Journal of Medicine.

Baca Juga: Kabar Baik, WHO Mulai Uji Coba Vaksin Covid-19 ke Tiga Negara

Moderna adalah yang pertama memulai pengujian vaksin pada manusia untuk virus Corona baru pada 16 Maret, sekitar 66 hari setelah urutan genetik virus dirilis.

Para ahli mengatakan bahwa vaksin diperlukan untuk mengakhiri pandemi yang telah membuat jutaan orang sakit dan menyebabkan hampir 575.000 kematian di seluruh dunia.

"Dunia sangat membutuhkan vaksin untuk melindungi orang dari Covid-19," kata Dr Lisa Jackson dari Kaiser Permanente Washington Health Research Institute di Seattle dan penulis utama penelitian ini.

Baca Juga: Obat Remdesivir Dikabarkan Bisa Menekan Kematian Akibat Covid-19

Pemerintah federal mendukung vaksin Moderna dengan hampir setengah miliar dolar dan telah memilihnya sebagai salah satu yang pertama memasuki uji coba manusia skala besar.

Halaman:

Editor: Heru Fajar

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x