SEMARANGKU – Setelah sempat dilporkan hilang, Walikota Seoul, Korea Selatan, Park Won-soon, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di daerah utara ibu kota Korea Selatan itu.
Sebelumnya, kantor berita Korsel, Yonhap News Agency, Kamis (9/7), mengabarkan Park dilaporkan menghilang oleh anak perempuannya pada sore hari. Kepolisian setempat kemudian mengerahkan petugas untuk mencari keberadaan Park.
Menurut pengakuan anak Park, ayahnya sempat menyampaikan pesan wasiat saat dihubungi terakhir kali melalui ponsel. Setelah itu ponsel Park pun tidak bisa dihubungi karena dinonaktifkan.
Baca Juga: Tiga Pemimpin Dunia yang Hidup Sederhana Tak Bergelimang Harta
Badan Kepolisian Metropolitan Seoul sempat mengerahkan petugas untuk mencari Park di sekitar Sungbuk-dong, sebuah distrik di Seoul utara, Korea Selatan.
Lokasi tersebut merupakan tempat sinyal telepon sang Wali Kota untuk terakhir kalinya terdeteksi.
Seperti dilansir AFP, sebelum menghilang dan ditemukan meninggal, Park dilaporkan oleh mantan pegawai di Balai Kota Seoul ke polisi pada Rabu (8/7) kemarin dengan tuduhan melakukan pelecehan seksual. Kasus itu lantas diliput oleh stasiun televisi setempat dan ditayangkan beberapa saat sebelum Park menghilang.
Baca Juga: Pemerintah Tiongkok Sebut Manuver Amerika di Laut China Selatan Bisa Rusak Stabilitas
Park terpilih sebagai wali kota Seoul pada 2011 setelah walikota sebelumnya mengundurkan diri saat menerima tawaran referendum pemberian makanan gratis bagi anak sekolah. Ia terpilih kembali menjadi wali kota pada 2014 dan 2018.