Mereka berharap untuk kehidupan yang lebih baik di Eropa melalui rute berbahaya.
Mereka melintasi gurun dan di atas Mediterania.
Baca Juga: DAFTAR Hari Besar Bulan Juli 2022, Salah Satunya Hari Bhayangkara
Namun, banyak yang mati dalam perjalanan, termasuk di gurun Sahara yang keras.
Suhu musim panas berada di atas 40 derajat Celcius (104 Fahrenheit).
Menurut Organisasi Internasional untuk Migrasi, setidaknya 1.500 pengungsi telah tenggelam dalam berbagai kecelakaan kapal dan kapal karam di rute Mediterania Tengah tahun lalu.
Tim penyelamat menduga dua puluh orang ini meninggal karena kehausan.
Itulah dua puluh orang yang ditemukan tewas di gurun Libya, diduga meninggal karena kehausan.***