Menteri Infrastruktur Ukraina mengungkapkan bahwa negara sedang bekerja untuk mengganti penerbangan yang dibatalkan.
Kubrakov mengatakan bahwa Ukraine International Airlines (UIA) telah meningkatkan kapasitas pesawat pada penerbangan tambahan dari Kiev ke Munich dan Jenewa, yang tidak dapat dioperasikan oleh Lufthansa.
UIA mengatakan 13 pesawat masih aktif.
Rusia dan Ukraina keduanya mengisyaratkan upaya diplomatik baru untuk menghindari konflik pada hari Senin, 21 Februari 2022.
Namun, maskapai terbesar Ukraina mengatakan perusahaan asuransinya telah menghentikan perlindungan untuk beberapa pesawatnya pada penerbangan di dalam Ukraina.
Namun, satu perusahaan asuransi membantah maskapai menarik diri karena kurangnya perlindungan.
“Kami terus mendukung banyak maskapai yang terbang ke wilayah tersebut,” ujar Bruce Carman, Kepala Penjamin Emisi di Hive Aero di London, dikutip dari Al Jazeera.
Itulah beberapa maskapai Eropa yang membatalkan penerbangan ke Ukraina di tengah ketidakpastian soal invasi Rusia.***