Lawan Pengaruh China, AS Berencana Buka Kembali Kedutaan di Kepulauan Solomon

- 13 Februari 2022, 20:45 WIB
Lawan Pengaruh China, AS Berencana Buka Kembali Kedutaan di Kepulauan Solomon. (Sumber: ANTARA/REUTERS/Kevin Lamarque/tmIlustrasi)
Lawan Pengaruh China, AS Berencana Buka Kembali Kedutaan di Kepulauan Solomon. (Sumber: ANTARA/REUTERS/Kevin Lamarque/tmIlustrasi) /

SEMARANGKU - Amerika Serikat (AS) berencana membuka kembali kedutaan di Kepulauan Solomon dalam rangka melawan pengaruh China.

Perihal AS yang berencana membuka kembali kedutaan di Kepulauan Solomon dikonfirmasi oleh Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.

AS berencana membuka Kembali kedutaan di Kepulauan Solomon dalam upaya untuk melawan pengaruh China di kawasan Pasifik yang bermasalah secara politik.

Rencana AS untuk membuka kembali kedutaan di Kepulauan Solomon diumumkan pada Sabtu, 12 Februari 2022 ketika Blinken mengunjungi Fiji.

Baca Juga: SUPER POWER, Indonesia Borong 42 Jet Tempur Rafale dari Prancis, 36 Unit F15 dari Amerika, Kapal Selam Next?

Departemen Luar Negeri AS mengatakan bahwa penduduk Kepulauan Solomon menghargai sejarah mereka dengan Amerika di medan perang Perang Dunia II.

Namun, AS berada dalam bahaya kehilangan ikatan preferensialnya.

Hal ini karena China secara agresif berusaha untuk melibatkan politisi elit dan pebisnis di Kepulauan Solomon.

Sekedar informasi, AS sebelumnya mengoperasikan kedutaan di Solomon selama lima tahun sebelum menutupnya pada 1993.

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x