India Dilanda Banjir dan Tanah Longsor Terburuk dalam 4 Dekade, Dilaporkan 125 Tewas

- 24 Juli 2021, 20:31 WIB
 Tim penyelamat mengevakuasi warga India dari banjir yang melanda Kolhapur, negara bagian barat Maharashtra, India, 23 Juli 2021/REUTERS/Abhijeet Gurjar
Tim penyelamat mengevakuasi warga India dari banjir yang melanda Kolhapur, negara bagian barat Maharashtra, India, 23 Juli 2021/REUTERS/Abhijeet Gurjar /

 Baca Juga: Ilmuwan India Temukan Spesies Lumut Baru di Antartika, Dikenal dengan Sebutan Bryum Bharatiensis

Sementara itu, pantai barat India dilanda hujan lebat hingga 594 mm yang memaksa penduduk mengungsi saat air di bendungan akan meluap.

Pemerintah Maharashtra mengatakan sekitar 90.000 orang telah diselamatkan dari daerah yang akan terkena dampak banjir dari bendungan itu.

Korban tewas akibat banjir dan tanah longsor sering terjadi di India yang disebabkan berdirinya bangunan di daerah rawan.

Pada Jumat pagi empat orang tewas ketika sebuah bangunan runtuh di daerah kumuh di Mumbai.

Jalan raya yang menghubungkan Mumbai dengan pusat teknologi selatan Bengaluru terendam banjir yang membuat truk terjebak selama lebih dari 24 jam.

Di selatan Telangana, hujan lebat menyebabkan banjir di ibu kota negara bagian Hyderabad dan daerah dataran rendah lainnya.

Ahli lingkungan India memperingatkan bahwa perubahan iklim dan konstruksi sembarangan di wilayah yang rawan dapat menyebabkan lebih banyak bencana.

PM India Narendra Modi sangat sedih atas hilangnya nyawa dan mengatakan bantuan akan diberikan kepada yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor.***

Halaman:

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x