Network
SEMARANGKU – Indonesia telah melampaui India dalam jumlah kasus Covid-19.
Kasus Covid-19 di Indonesia telah mencapai 50.000 sehari melampaui India.
Sementara itu, Jumlah kasus harian di India turun menjadi 32.906 dari 37.154 kasus Covid-19. Sementara di India kasus menurun, Indonesia mencatat totoal 2,67 juta infeksi Covid-19 dan 69.210 angka kematian.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Mulai Antisipasi Lonjakan Kasus Positif Usai Lebaran Sudah Diipersiapkan
Menteri Kesehatan Indonesia, Budi Sadikin mengatakan bahwa kasus akan terus meningkat setiap harinya.
Indonesia sebagai negara terpadat keempat di dunia telah meningkatkan hingga 400.000 tes Covid-19.
Saat ini dilakukan 200.000 tes setiap hari untuk melacak kasus Covid-19 lebih banyak lagi.
Selain itu, dilaporkan bahwa banyak provinsi, kota dan kabupaten yang belum melaporkan kasus Covid-19 secara tepat waktu dan terbuka.
Indonesia sebagai negara terpadat keempat di dunia telah meningkatkan hingga 400.000 tes Covid-19.
Saat ini dilakukan 200.000 tes setiap hari untuk melacak kasus Covid-19 lebih banyak lagi.
Selain itu, dilaporkan bahwa banyak provinsi, kota dan kabupaten yang belum melaporkan kasus Covid-19 secara tepat waktu dan terbuka.
Baca Juga: Warga Positif Covid-19 yang Isolasi Mandiri di Rumah Bakal Diberi Obat Gratis, Ganjar: Segera Lapor!
"Akan lebih baik untuk melaporkan situasi apa adanya. Apa yang terjadi sebelumnya adalah kurang melaporkan. Tidak banyak kasus yang dikonfirmasi dilaporkan tetapi, tiba-tiba, ada masuknya pasien secara besar-besaran di rumah sakit," kata Budi pada sidang komite kesehatan Parlemen.
Indonesia juga sedang berjuang dalam memberantas varian Delta yang merebak diberbagai wilayah, terutama Jawa.
Indonesia juga telah meningkatkan vaksinasi agar mencapai jumlah yang ditargetkan Presiden Jokowi sebanyak 2 juta vaksin perhari.
Menteri Kesehatan juga menambahkan jika Presiden Jokowi mendapatkan gambaran yang jelas maka diyakini akan bisa merespon dengan lebih baik lagi dan lebih cepat dalam mengidentifikasi klaster yang ada.
Menteri Kesehatan juga menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Menghindari kerumunan, menahan diri untuk berpergian dan mengencarkan vaksinasi.
"Tolong kurangi aktivitas anda. Virus ini, varian Delta, menyebar dengan cepat," kata Budi dikutip dari The Straits Times.
Varian Delta dengan cepat merebak bukan hanya di Jawa tetapi telah menyebar ke Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua dan Nusa Tenggara.
Dengan semakin bertambahnya menjadi 50.000 orang per hari, maka Indonesia sudah melampaui kasus Covid-19 di India.***
"Akan lebih baik untuk melaporkan situasi apa adanya. Apa yang terjadi sebelumnya adalah kurang melaporkan. Tidak banyak kasus yang dikonfirmasi dilaporkan tetapi, tiba-tiba, ada masuknya pasien secara besar-besaran di rumah sakit," kata Budi pada sidang komite kesehatan Parlemen.
Indonesia juga sedang berjuang dalam memberantas varian Delta yang merebak diberbagai wilayah, terutama Jawa.
Indonesia juga telah meningkatkan vaksinasi agar mencapai jumlah yang ditargetkan Presiden Jokowi sebanyak 2 juta vaksin perhari.
Menteri Kesehatan juga menambahkan jika Presiden Jokowi mendapatkan gambaran yang jelas maka diyakini akan bisa merespon dengan lebih baik lagi dan lebih cepat dalam mengidentifikasi klaster yang ada.
Menteri Kesehatan juga menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Menghindari kerumunan, menahan diri untuk berpergian dan mengencarkan vaksinasi.
"Tolong kurangi aktivitas anda. Virus ini, varian Delta, menyebar dengan cepat," kata Budi dikutip dari The Straits Times.
Varian Delta dengan cepat merebak bukan hanya di Jawa tetapi telah menyebar ke Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua dan Nusa Tenggara.
Dengan semakin bertambahnya menjadi 50.000 orang per hari, maka Indonesia sudah melampaui kasus Covid-19 di India.***
