Network
SEMARANGKU – Paus Fransiskus telah menjalani operasi usus besar dan berjalan dengan lancar.
Seorang juru bicara bernama Matteo Bruni mengabarkan bahwa Paus Fransiskus yang berusia 84 tahun itu telah merespon dengan baik mengenai operasinya.
Namun juru bicara tersebut tidak menjelaskan lebih lanjut tentang prosedur operasi yang diterima Paus Fransiskus.
Baca Juga: Pesan Natal Paus Fransiskus di Tengah Pandemi, Tak Lagi Disampaikan di Balkon Santo Petrus
Selain itu tidak dikabarkan juga bahwa berapa lama Paus Fransiskus akan berada di rumah sakit.
Sebelumnya dikabarkan bahwa pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan tersebut akan menjalani operasi.
Operasi tersebut akan berada di Poliklinik Gemelli, sebuah rumah sakit pengajaran Katolik di Roma.
Padahal sebelumnya Paus Fransiskus dengan riang menyapa publik di Saint Peter's Square.
Paus sebelumnya juga memberitahu mereka bahwa dirinya akan pergi ke Hungaria dan Slovakia pada bulan September.
Baca Juga: Joe Biden Dapat Ucapan Selamat Pemimpin Umat Katolik Paus Fransiskus Karena Hal yang Jarang Terjadi
Tak berselang lama, setelah 3 jam menyapa publik, Paus Fransiskus langsung menjalani operasi usus besar.
Sementara itu ini adalah perawatan rumah sakit Paus Fransiskus yang pertama kali.
Sejak dirinya terpilih pada tahun 2013, dikutip dari Al Jazeera pada 5 Juli 2021.
Selain itu, Paus juga didiagnosis dengan stenosis diverticular simtomatik usus besar atau penyempitan di usus besar.
Diverticulum adalah tonjolan seperti kantong melalui dinding otot usus.
Ketika diverticula meradang, terutama pada orang tua maka penyempitan bagian usus akan terjadi dan perlu segera menjalani operasi.
Paus Francis adalah orang yang sehat tetapi memiliki bagian dari satu paru-paru yang dihilangkan saat masih menjadi seorang pemuda.
Paus juga menderita linu panggul, dimana kondisinya terkadang memaksa dia untuk melewati schedule-nya.
Namun walaupun begitu Paus Fransiskus yang berumur 84 tahun ini telah berhasil menjalankan operasi usus besar dengan lancar seperti yang telah dilaporkan.***
