Network
SEMARANGKU - China atau Tiongkok menandai 100 tahun Partai Komunis yang berkuasa pagi ini dengan perayaan akbar di Beijing yang akan dibobot dengan makna simbolis.
Sekjen Partai Xi Jinping, tokoh paling berpengaruh di Tiongkok dalam beberapa dekade terakhir, menyampaikan pidato dari Gerbang Perdamaian Surgawi yang menghadap Lapangan Tiananmen.
Xi Jinping, diharapkan bergabung dengan para pemimpin negara lainnya serta para sesepuh partai.
Semua akan mengawasi untuk melihat pendahulu Xi Jinping seperti Jiang Zemin dan Hu Jintao berada di sampingnya.
Xi Jinping, yang memusatkan kekuatan yang belum pernah terjadi sebelumnya di tangannya, diharapkan menggunakan kesempatan itu untuk menandai transformasi Tiongkok yang menakjubkan di bawah kepemimpinan partai dan memaparkan visinya untuk masa depan.
Itu datang pada saat yang kritis ketika China atau Tiongkok menghadapi perubahan “sekali dalam seabad” dalam lanskap geopolitik global yang menjanjikan peluang dan tantangan.
Setelah baru-baru ini menyatakan kemiskinan mutlak dihilangkan untuk pertama kalinya dalam sejarah modernnya.
Tiongkok juga berhasil muncul sebagian besar tanpa cacat dari pandemi Covid-19 dan melaporkan pertumbuhan positif, meski menjadi tempat pertama virus mematikan itu.
Saat yang sama, juga menghadapi reaksi balik yang berkembang dari negara-negara Barat.
Washington melihat Tiongkok di bawah Xi Jinping sebagai pesaing agresif dan prihatin dengan tindakan keras Beijing terhadap masyarakat sipil, pelanggaran HAM di wilayah etnis minoritas dan tindakan tegas di Hong Kong. ***
