Joe Biden: AS Tidak Akan Kembali pada Kesepakatan Nuklir Iran

- 3 Mei 2021, 13:06 WIB
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan kepada kepala Mossad Yossi Cohen bahwa AS tidak akan kembali ke kesepakatan nuklir dengan Iran.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan kepada kepala Mossad Yossi Cohen bahwa AS tidak akan kembali ke kesepakatan nuklir dengan Iran. /Pool via REUTERS/Melina Mara

SEMARANGKU - Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan kepada kepala Mossad Yossi Cohen bahwa AS tidak akan kembali ke kesepakatan nuklir dengan Iran.

Mossad Yossi Cohen mengatakan pada Joe Biden menjadi kesalahan besar jika AS tidak bergabung pada kesepakatan nuklir dengan Iran.

Joe Biden mengatakan AS membutuhkan jalan panjang sebelum setuju untuk kembali ke kepatuhan penuh pada perjanjian 2015.

Baca Juga: NCT Dream Melampaui Pre-Order 1 Juta Album Terbaru Sebelum Dirilis

 

Sebelumnya, Netanyahu memberi pengarahan kepada Cohen mendiskusikan perjanjian nukril dengan Iran dengan presiden Amerika.

 

Israel berusaha meyakinkan Washington untuk merundingkan kesepakatan yang lebih baik untuk mencegah Iran mendapatkan senjata nuklir daripada memasuki kembali perjanjian nuklir 2015.

Kunjungan Cohen ke Washington juga terjadi beberapa minggu setelah serangan terhadap situs nuklir Natanz Iran, yang dituduhkan oleh Teheran kepada Israel.

Baca Juga: Gerakan Fatah Palestina Pidato di Depan PBB: Hukum Internasional Harus Adil Pada Rezim Israel

Pemerintahan Biden sedang mempertimbangkan pengembalian hampir grosir dari beberapa sanksi era Trump yang paling ketat yang dijatuhkan pada Iran dalam upaya untuk membuat Republik Islam kembali mematuhi perjanjian nukli.

Karena pembicaraan tidak langsung berlanjut di Wina, para pejabat Amerika menolak untuk membahas sanksi mana yang sedang dipertimbangkan untuk dicabut. 

Tetapi mereka menekankan bahwa mereka terbuka untuk mencabut sanksi non-nuklir, seperti yang terkait dengan terorisme, pengembangan rudal dan hak asasi manusia, selain yang terkait dengan program nuklir.***

Editor: Sauqi Romdani

Sumber: Times of Israel


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah