Doorr! Baku Tembak India dan Pakistan Tewaskan Puluhan Warga Sipil, Ternyata Ini Penyebabnya

14 November 2020, 17:30 WIB
Ilustrasi perang. /PIXABAY

SEMARANGKU - Terjadi baku tembak di perbatasan India dan Pakistan, peristiwa tersebut terjadi pada Jumat, 13 November 2020, waktu setempat.

India mengklaim bahwa pasukannya berupaya menggagalkan Pakistan yang ingin melakukan inflasi di Kashmir Utara.

Di sisi lain, Pakistan menyebut bahwa India telah melakukan penembakan tanpa alasan.

Baca Juga: Umat Islam di New Zealand Dapat Kado Spesial, Kini Seragam Polisi Hijab Resmi Diumumkan

Baca Juga: Mengejutkan, Satu Lagi Pembalap Terkenal Positif Covid-19 Bakal Absen di MotoGP Valencia

Penjabat India menyebut ada enam warga sipil, tiga tentara India dan seorang penjaga perbatasan tewas dalam peristiwa tersebut.

Sementara Pakistan menyatakan bahwa ada empat warga sipil dan satu tentara yang tewas si pihaknya.

Dilansir SEMARANGKU dari Reuters, India dan Pakistan sama-sama mengklaim wilayah Kashmir.

Baca Juga: Bak Manfaatkan Momen, Oposisi Emmanuel Macron Ikut Kecam Pernyataan Tentang Umat Islam

Baca Juga: Geger! Israel Bakal Nyatakan Perang dengan Iran Jika Joe Biden Lakukan Hal Ini, Obama Juga Terkait

Kedua negara sebenarnya telah menguasai sebagian wilayah Kashmir.

Pihak India, terutama New Delhi kerap emnyebut bahwa Pakistan sering melakukan pemberontakan.

Akan tetapi, tuduhan New Delhi tersebut selalu dibantah oleh pihak Pakistan.

Baca Juga: Jokowi dan Jusuf Kalla Pernah Sekongkol Iseng Saat Mau Pecat Rizal Ramli, Begini Ceritanya!

Baca Juga: Kuota Internet Gratis Kemdikbud Bulan November Cair 2 Kali di Telkomsel, Begini Cara Ceknya!

Diketahui sebelumnya sering terjadi penembakan di wilayah tersebut. Namun penembakan yang terjadi di Jumat lalu, sangatlah intens.

Tidak ada yang tahu siapa sebenarnya yang menembak warga sipil Kashmir, namun baik India maupun Pakistan selalu menuduh satu sama lain terkait penembakan wilayah sipil.

"Seperti biasa, mereka menargetkan penduduk sipil tanpa penyesalan," kata Syed Shahid Qadri, pejabat pemerintah di Kashmir yang dikuasai oleh Pakistan.

Baca Juga: Prabowo Dikabarkan Desak Pemerintah Bebaskan Pendukung, Habib Rizieq Ajak Rekonsiliasi Pemerintah!

Baca Juga: 9 Langkah Cek BLT BPJS Ketenagakerjaan Subsidi Gaji BSU Gelombang 2 Tahap 2 Cair di kemnaker.go.id

Di wilayah Kashmir yang dikuasai Pakistan, terdapat seorang wanita yang tewas dalam peristiwa baku tembak tersebut.

Sedangkan di wilayah Kashmir yang dikuasai India ada seorang anak kecil berusia 8 tahun yang juga tewas akibat baku tembak tersebut.

Menurut data resmi, ada lebih dari 40 warga sipil yang tewas dalam baku tembak antara pasukan India dan Pakistan di tahun ini. ***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler