Masuk Agenda Utama Joe Biden dan Kamala Harris, Apa yang Akan Terjadi pada Israel dan Yahudi?

8 November 2020, 15:00 WIB
Joe Biden dan Kamala Harris menjadi pasangan Presiden dan Wakil Presiden AS.* //Twitter.com/@joebiden/

SEMARANGKU – Joe Biden dan Kamala Harris telah terpilih sebagai presiden dan wakil presiden Amerika Serikat. Ternyata, Israel dan Yahudi masuk agenda utama mereka, apa yang akan terjadi?

Setelah resmi dinyatakan sebagai presiden AS, Joe Biden dan wakilnya Kamala Harris memiliki agenda utama di awal kepemimpinannya terkait Israel dan Yahudi.

Selain mengatasi Covid-19 dan ekonomi di AS yang berkecamuk. Biden menempatkan kemungkinan akan menempatkan sebagian besar fokusnya pada masalah domestik, sebelum kebijakan luar negeri.

Baca Juga: MAAF, BLT BSU BPJS Ketenagakerjaan Tahap 2 Tidak Bisa Cair ke Pekerja Bertipe Ini, Yuk Cek Rekening

Baca Juga:  Simak! Ini Cara Daftar Bantuan Kuota Internet Gratis 50 GB Bulan November 2020 dari Kemdikbud

Salah satu target Biden dan Kamala pada kebijakan luar negeri adalah memerangi antisemitisme yang dilakukan kaum Israel dan Yahudi selama ini.

Biden telah berfokus pada antisemitisme dalam kampanyenya dengan cara yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dia menerbitkan opini-opini tentang masalah ini, dan memiliki rencana untuk memerangi kebencian terhadap orang Yahudi di situs kampanyenya.

Rencana itu termasuk memerangi antisemitisme dan ekstrimisme memulihkan dana yang dipotong oleh pemerintahan Trump, dan bekerja untuk mengesahkan undang-undang untuk memerangi terorisme domestik sambil mempertahankan kebebasan berbicara, menunjuk kepemimpinan di Departemen Kehakiman yang akan memprioritaskan.

Baca Juga: Sepak Terjang Kamala Harris, Pendamping Joe Biden di Gedung Putih, Wapres AS Berkulit Hitam Pertama

Baca Juga: Sedih dan Bingung Klarifikasi Video Syur Mirip Dirinya, Gisella Anastasia: Bukan Pertama Kalinya

Tidak hanya itu, Biden dan Kamala juga akan membantu Negara Palestina terutama Gaza yang selama ini menjadi pusat perhatian dunia atas peperangan Israel dan Palestina yang dimotori langsung Amerika Serikat Donald Trump.

Dirinya juga akan memberikan bantuan kepada Palestina sebagai bentuk kepedulian kemanusian

“Kami akan segera mengambil langkah-langkah untuk memulihkan bantuan ekonomi dan kemanusiaan kepada rakyat Palestina, mengatasi krisis kemanusiaan yang sedang berlangsung di Gaza, membuka kembali konsulat AS di Yerusalem Timur dan bekerja untuk membuka kembali misi PLO di Washington," ujar Kama Harris, dikutip dari The Jerusalem Post.

Baca Juga: Jadwal Bola Live Malam Ini RCTI-NET TV Liga Inggris Man City vs Liverpool Serie A Lazio vs Juventus

Baca Juga: Sudah Buat Umat Islam Sedunia Marah, Presiden Prancis Emmanuel Macron Kini Perkuat Pertahanan

Pada pemerintahan Biden topik permasalahan yang utama dan segera ia lakukan adalah konflik Israel-Palestina. Tidak ada pembicaraan damai yang serius selama bertahun-tahun dan di sisi lain hanya ada sedikit kekerasan belakangan ini.

Ketika Biden mulai menjabat pada bulan Januari, seperti yang diharapkannya sekarang, dia akan memiliki serangkaian agenda dalam agendanya, dan orang-orang Israel dan Yahudi ini kemungkinan besar akan ada dalam daftarnya.***

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: The Jerusalem Post

Tags

Terkini

Terpopuler