SEMARANGKU - Donald Trump dirawat di kamar Presidential Suite rumah sakit Walter Reed yang mewah dan memiliki jaringan komunikasi yang aman dan ruang makan lux saat dia dirawat karena Covid-19.
Sabtu lalu Donald Trump dilarikan ke Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed untuk dirawat karena virus corona dengan menggunakan helikopter. Untuk sementara Donald Trump akan beristirahat disana.
Rumah sakit di Bethesda, Maryland, adalah pusat medis militer terbesar di Amerika Serikat yang merawat yang terluka, sakit, dan cedera akibat konflik global. Sekitar 7.000 pekerja staf merawat mereka yang dirawat ditempat itu termasuk Donal Trump yang kini berusia 74 tahun.
Baca Juga: Lagi, Teman Donald Trump, Chris Christie Positif Covid-19, Protokol Kesehatan Amerika Menyedihkan
Baca Juga: Kehabisan Kuota Internet Gratis Telkomsel untuk PJJ? Masih ada Promo 10 GB, Ini Cara Dapatnya!
Sekretaris Pers Gedung Putih Kayleigh McEnany mengatakan pada hari Jumat bahwa Donald Trump akan menghabiskan beberapa hari di kamar kepresidenan rumah sakit tersebut.
Kamar Suite tersebut, yang secara resmi dikenal sebagai Ward 71, dilengkapi untuk memungkinkan presiden menjalankan tugas resminya. Menurut USA Today, kamar presidensial adalah salah satu dari enam kamar pasien khusus yang disediakan untuk perwira militer berpangkat tinggi dan anggota kabinet Gedung Putih.
Dilansir dari The Sun, kamar Suite ini mencakup area tipe kamar tidur, ruang tamu dengan sofa, kantor dokter, ruang konferensi, ruang kantor, dan ruang makan.
Baca Juga: Donald Trump Berbohong Kena Covid-19 Kata Michael Moore, Teori Konspirasi Macam Apa Lagi?
Baca Juga: Terungkap! Skandal Grup K-Pop Dapat Kritik Keras Netizen, Nomor 3 dan 4 Paling Memalukan
Namun begitu lewat Gedung Putih bisa mengontrol seluruh kamar presidensial dan administrator Walter Reed tidak memiliki akses tak terbatas. Kamar Suite ini dijalankan oleh Gedung Putih, bukan Departemen Pertahanan, yang mengawasi seluruh rumah sakit.
Jika dokter Gedung Putih tidak dapat merawat sesuatu secara spesifik, pusat medis tersebut memiliki spesialis yang telah disaring sebelumnya yang pemeriksaan latar belakangnya sudah dilakukan tersedia untuk presiden.
Kepala staf Trump memiliki ruang kantornya sendiri di dalam suite tersebut, sementara dokter Gedung Putih memiliki tempat tidur di sana sehingga mereka dapat terus berada di sana.
Baca Juga: Donald Trump Mulai Terapi dengan Remdesivir untuk Lawan Covid-19 di Tubuhnya
Baca Juga: Cara Jitu Dapatkan Kuota Internet Telkomsel 10 GB Hanya dengan 10 Rupiah, Buruan!
Menurut Connecting Vets, kamar presidensial ini secara khusus dilengkapi dengan perangkat pelindung dan perlengkapan komunikasi yang digunakan untuk mendukung presiden.
Laksamana Muda Connie Mariano, yang bertugas dalam peran medis untuk mantan Presiden George HW Bush dan Bill Clinton, menulis tentang hal itu dalam memoarnya tahun 2010, The White House Doctor.
Mariano menjelaskan bahwa presiden dan wakil presiden biasanya dirawat di Medical Evaluation and Treatment Unit (METU) di Walter Reed, di ruang pribadi METU yang terpisah yang dilengkapi secara khusus untuk mereka.
Baca Juga: Ternyata Gedung Putih Tidak Angker, Hanya Seminggu Diserang, Donald Trump dan 3 Orang Jatuh Tumbang
Baca Juga: TNI AD Beri Klarifikasi Soal Mobil Viral Dipakai Warga Sipil, Pengemudi Ditanya Saat HUT TNI ke-75
Suite tempat Trump menghabiskan masa tinggalnya di pusat medis itu dipasang kembali pada 2011 ketika National Naval Medical Center dan Walter Reed Army Medical Center bergabung.
Mariano mengatakan ruangan itu berukuran sekitar 3.000 kaki persegi dan dibuat khusus agar presiden AS dapat bekerja seperti biasa. Rumah sakit itu terletak sembilan mil dari Gedung Putih di Washington, DC, dan menangani sekitar 40.000 pasien satu sama lain.
Secara keseluruhan, pusat tersebut memiliki 244 tempat tidur dan 50 tempat tidur unit perawatan intensif.
Baca Juga: BREAKING NEWS: Bill Stepien Manajer Kampanyae Presiden Amerika Donald Trump Positif Virus Covid-19
Baca Juga: Sadio Mane Positif Covid-19, Bomber Jepang Siap Gantikan Peran di Lini Serang Liverpool
Rumah sakit Walter Reed di dalamnya terdapat 165 "Smart Suites" yang dibangun dengan perangkat komunikasi dua arah, kemampuan audiovisual dan nirkabel serta hiburan di samping tempat tidur, yang semuanya dapat dikontrol melalui keyboard yang dapat dilepas dan dipasang di dinding yang dapat diakses selalu oleh pasien.
Gedung Putih mengatakan pada hari Jumat bahwa Trump "masih berkuasa" dan tidak menyerahkan kekuasaan apa pun kepada Wakil Presiden Mike Pence.
Tetapi, jika kesehatannya memburuk, Donald Trump dapat mengalihkan kekuasaan ke Pence di bawah Amandemen ke-25 - atau garis suksesi presiden. Selama sejarah Amerika, Presiden AS hanya melakukan ini tiga kali sejak 1967 ketika amandemen itu diratifikasi, menurut The New York Times.
Baca Juga: Kondisi Tambah Parah, Presiden Trump Dilarikan Ke Rumah Sakit Militer dengan Helikopter
Baca Juga: Cara Cek Penerima Kuota Internet Gratis dari Kemdikbud untuk Pelanggan Telkomsel
Contohnya pada saat Mantan Presiden Ronald Reagan pada tahun 1985 ketika dia menjalani kolonoskopi, memberikan kekuasaan kepada Wakil Presiden George HW Bush.
Kemudian ketika George W Bush menjalani kolonoskopi pada 2002 dan 2007, dia menyerahkan kekuasaan kepada Wakil Presiden Dick Cheney.
Jumat larut malam setelah Donald Trump dirawat di rumah sakit, dokter Gedung Putih Sean P Conley mengatakan Trump diberi dosis Remdesivir.
Baca Juga: Fase Kritis Donald Trump Baru Terjadi Minggu Depan, Ini Resiko yang Harus Dihadapi Pria Seumurannya
Baca Juga: Tanda Alam Saat Tsunami 20 Meter Datang ke Pulau Jawa, Ini yang Paling Menakutkan dan Diwaspadai
Conley mengatakan dalam pembaruan selanjutnya pada hari Jumat bahwa Trump melakukannya dengan sangat baik dan tidak membutuhkan oksigen tambahan. Dokter mengatakan Trump diberi dosis Remdesivir digunakan untuk pengobatan Ebola, SARS, dan hepatitis C dan beristirahat dengan nyaman.
Saat Sudah di Walter Reed, Donald Trump sempat mencuit di Twitter "Berjalan dengan baik, saya pikir! Terimakasih untuk semuanya. CINTA!!!" ***