SEMARANGKU – Alaska diguncang gempa bumi besar dengan magnitudo 8,2 dengan pihak berwenang mengeluarkan peringatan tsunami.
Badan Geologi AS (USGS) melaporkan gempa di lepas pantai Alaska, dekat Sandpoint, Aleutians Timur pada hari Rabu pukul 10.15 waktu setempat (Kamis 07.15 WIB).
USGS mengatakan gempa bumi besar itu terjadi di kedalaman 46,7 km dengan peringatan tsunami dikeluarkan hingga Hawaii.
Baca Juga: Gunung Berapi Yellowstone Kembali Diguncang Gempa 140 Kali dalam 24 Jam, Pengamat: Ini Masalah Besar
Pihaknya telah mengeluarkan peringatan tsunami untuk Amchitka Pass dan Hinchinbrook Entrance serta peringatan lebih mendesak diberlakukan untuk Samalga Pass.
Sedangkan di Hawaii, USGS memberlakukan pengawasan tsunami.
“Investigasi sedang dilakukan untuk menentukan apakah ada ancaman tsunami ke Hawaii,” kata USGS, dikutip dari Express 29 Juni 2021.
Video yang tersebar di media sosial menunjukkan peringatan tsunami terdengar sangat menakutkan di Alaska setelah gempa besar.
Baca Juga: Bak Bom Waktu, Gunung Berapi Yellowstone Diguncang Gempa 351 Kali dalam Dua Minggu
“Berdasarkan semua data yang tersedia, tsunami mungkin telah dihasilkan oleh gempa ini yang dapat merusak daerah pesisir bahkan jauh dari pusat gempa,” ujar USGS.
USGS mengatakan bahwa jika gelombang tsunami berdampak pada Hawaii, perkiraan waktu kedatangan paling awal pada Kamis pukul 12.53 waktu setempat.
Polisi di pulau Kodiak, Alaska menyarankan warga untuk pindah ke dataran tinggi dan menambahkan bahwa sekolah menengah dibuka untuk lokasi evakuasi.
Pusat Peringatan Tsunami Pasifik (PTWC) mengatakan kemungkinan ancaman tsunami di Hawaii dan wilayah Guam Pasifik AS sedang diselidiki.
Badan Meteorologi Jepang sedang menyelidiki apakah ada kemungkinan tsunami melanda negara.
Otoritas Selandia Baru juga mengatakan mereka sedang menilai apakah ada bahaya tsunami di wilayah pesisir.
USGS memperingatkan orang-orang untuk siap menghadapi gempa susulan setelah gempa utama magnitudo 8,2.
Pihaknya melaporkan setidaknya ada gempa susulan yang kuat, termasuk magnitudo awal 6,2 dan 5,6.
“Lebih banyak gempa bumi dari biasanya yang disebut gempa susulan akan terus terjadi di dekat gempa utama,” ujar USGS.
Alaska pernah diguncang gempa magnitudo 9,2 pada Maret 1964 yang menghancurkan Anchorage dan melepaskan hantaman tsunami ke Teluk Alaska, pantai barat AS, dan Hawaii.***