Usai Bentrokan dengan Warga Palestina, Pengadilan Israel: Kami Tunda Keputusan Sengketa Sheikh Jarrah

10 Mei 2021, 16:30 WIB
Bentrokan antara warga Palestina dengan polisi Israel di kompleks Masjid Al-Aqsa Jumat malam 7 Mei 2021/REUTERS/Ammar Awad /

 

 

SEMARANGKU – Pengadilan Israel menunda keputusan soal sengketa rumah di Sheikh Jarrah, Kota Tua Yerusalem yang dijadwalkan hari ini Senin, 10 Mei 2021.

Israel menunda keputusan setelah ratusan warga Palestina terluka dalam bentrokan Jumat malam 7 Mei 2021.

Bentrokan di Kompleks Masjid Al-Aqsa pada Jumat malam itu menjadi yang terburuk sejak tahun 2017.

Warga Palestina berada di puncak kemarahan yang dipicu upaya selama bertahun-tahun oleh pemukim Yahudi untuk mengambil alih rumah-rumah mereka di Sheikh Jarrah.

 Baca Juga: Bentrok dengan Tentara Israel di Masjid Al Aqsa, Warga Palestina: Mereka Tidak Ingin Kami Sholat

Dilansir dari Channel News Asia 10 Mei 2021, Pengadilan Israel mengatakan pada Minggu 9 Mei 2021 telah menunda keputusan sengketa di Sheikh Jarrah.

“Mengingat semua keadaan yang mungkin akan memicu bentrokan kembali, kami menunda sidang keputusan,” kata kementerian kehakiman Israel.

Mereka menjelaskan sidang pengadilan Israel pada Senin beresiko meningkatkan ketegangan yang lebih besar.

Orang-orang Yahudi Israel sebelumnya telah bersiap akan memenuhi Kota Tua Yerusalem untuk memperingati pengambilalihan atas rumah-rumah warga Palestina.

 Baca Juga: Ratusan Warga Palestina Luka Saat Bentrok di Masjid Al-Aqsa dengan Polisi Israel, Ternyata ini Penyebabnya

Polisi Israel memerintahkan untuk menutup toko-toko Palestina di Kota Tua Yerusalem pada Senin sore untuk menandai pengambilalihan.

Namun, hal tersebut tidak terjadi setelah pengadilan Israel menunda keputusan sengketa rumah di Sheikh Jarrah.

Tindakan semena-mena Israel yang ingin mencaplok wilayah di Kota Tua Yerusalem ditentang keras oleh dunia internasional.

Akibat dari itu bentrokan antara warga Palestina dengan polisi Israel semakin sering terjadi dan meluas ke wilayah lain.

 Baca Juga: Gerakan Fatah Palestina Pidato di Depan PBB: Hukum Internasional Harus Adil Pada Rezim Israel

Presiden Palestina Mahmoud Abbas terus menyuarakan dukungan penuh untuk para pahlawan di Al-Aqsa untuk mempertahankan apa yang sudah menjadi milik mereka.

Hal serupa juga disuarakan oleh Hamas dan memperingatkan Israel akan pembalasan jika pengambil alihan terus berlanjut di Sheikh Jarrah.

Pada hari Minggu, empat roket telah ditembakkan Hamas dari Gaza menuju Israel untuk memberi peringatan.

Hamas juga telah meluncurkan balon pembakar, sehingga menyebabkan 39 titik wilayah di Israel mengalami kebakaran.

Hari ini Senin, Israel membalas serangan itu dengan menutup zona penangkapan ikan warga Palestina di Gaza.***

Editor: Heru Fajar

Sumber: Channel New Asia

Tags

Terkini

Terpopuler