SEMARANGKU - Meskipun sempat mengecam Presiden Prancis Emmanuel Macron karena pendapat Macron terkait agama Islam, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan kini justru tengah mencoba menjalin kembali hubungan baik dengan Prancis.
Presiden Turki Erdogan dan Presiden Prancis Emmanuel Macron baru-baru ini dikabarkan sedang bertukan pesan.
Dikutip dari Al Jazeera, menurut penjelasan Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu, Presiden Turki Erdogan dan Presiden Prancis Emmanuel Macron saling berkirim pesan.
Baca Juga: SCTV dan Indosiar Hilang di Parabola, Begini Cara Agar Tetap Bisa Nonton
Baca Juga: Pantang Menyerah, Pria Disabilitas Asal Gaza Palestina Ini Mampu Kuasai Karate, Ini Ceritanya!
Presiden Turki Erdogan dan Presiden Prancis Emmanuel Macron saling bertukar pesan
Pesan diawali dari kiriman Presiden Turki Erdogan saat tahun baru.
Erdogan mengirim pesan tahun baru ke Prancis, serta menyatakan bela sungkawa atas beberapa serangan yang terjadi di Prancis tahun lalu.
Baca Juga: Cara Setting Agar Tetap Dapat Siaran SCTV dan Indosiar yang Hilang di Parabola, Ini Langkahnya!
Baca Juga: Kemendagri Hadirkan TV Bina Pemdes, Aparatur Desa Kini Bisa Ikut Bikin Konten
Menanggapi pesan Erdogan, Emmanuel Macron selaku Presiden Prancis juga menanggapi dengan mengirim pesan balik ke Turki.
"Presiden Macron mengungkapkan pentingnya Turki bagi Eropa dan keinginannya untuk mengembangkan hubungan positif dengan Turki serta untuk bertemu dengan presiden kami di masa mendatang," tutur Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu.
Presiden Prancis, Emmanuel Macron mengusulkan sebuah kolaborasi atas konsultasi bilateral, terorisme, serta masalah regional, dan pendidikan, lanjut Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu.
Baca Juga: 2 Juta Nyawa Manusia Melayang Akibat Covid-19, Angka Kematian Rata-rata 11.900 Nyawa per Hari
Baca Juga: Sedang Digugat Uni Eropa di WTO, Indonesia Tegas Akan Pertahankan Kebijakan Bahan Mentah
Sedangkan di pihak Prancis belum memeberika detail maksud dari pesan Emmanuel Macron. ***