Sedang Digugat Uni Eropa di WTO, Indonesia Tegas Akan Pertahankan Kebijakan Bahan Mentah

- 16 Januari 2021, 16:56 WIB
Muhammad Lutfi, Menteri Perdagangan RI
Muhammad Lutfi, Menteri Perdagangan RI /Humas Kementerian Perdagangan/

SEMARANGKU – Sedang digugat Uni Eropa di WTO, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menegaskan Pemerintah akan terus memperjuangkan kepentingan Indonesia di tingkat multilateral, salah satunya yaitu mempertahankan kebijakan terkait bahan mentah (DS 592).

Mendag mengungkapkan bahwa Pemerintah Indonesia menyesalkan langkah Uni Eropa yang meminta pembentukan panel Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) pada 14 Januari 2021 untuk kasus tersebut.

Mendag Lutfi mengungkapkan bahwa Indonesia akan mempertahankan posisinya dalam mempertahankan kebijakan bahan mentah yang sedang digugat Uni Eropa di WTO.

Baca Juga: 2 Juta Nyawa Manusia Melayang Akibat Covid-19, Angka Kematian Rata-rata 11.900 Nyawa per Hari

Baca Juga: Jadwal Rilis Film Godzilla vs Kong Berubah, Catat Tanggalnya

Pernyataan Tegas Indonesia Akan Pertahankan Kebijakan Bahan Mentah yang Sedang Digugat Uni Eropa di WTO

“Indonesia siap mempertahankan posisinya di forum penyelesaian sengketa di WTO. Pemerintah bersama pihak terkait akan terus berkoordinasi untuk memastikan bahwa langkah dan upaya mendorong peningkatan nilai tambah dan daya saing nasional akan senantiasa menjadi agenda prioritas ke depan,” tegasnya dalam pernyataan tertulis, Jumat, 15 Januari 2021.

Menyikapi langkah UE tersebut, Pemerintah Indonesia berpandangan UE telah salah memahami dan mengartikan kebijakan Indonesia, meskipun hal tersebut telah disampaikan secara jelas saat proses konsultasi pada 2020 lalu.

Namun demikian, menurut Lutfi, Indonesia berkeyakinan forum penyelesaian sengketa di WTO merupakan tempat yang tepat untuk menguji (exercising) kebijakan anggotanya apakah telah sesuai dengan prinsip-prinsip WTO.

Halaman:

Editor: Meilia Mulyaningrum

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x