Network
SEMARANGKU – Bulan November akan ada realisasi penyaluran bantuan kuota data internet gratis 50 GB dari Kemdikbud.
Pemerintah memberikan fasilitas bantuan kuota data internet gratis berkapasitas mencapai 50 GB untuk yang terakhir kali pada tahun 2020.
Dikarenakan jadwal pencairan kuota belajar ini sepertinya akan berakhir bulan ini saja meskipun belum ada program penggantinya di bulan selanjutnya.
Baca Juga: Buruan Ikut! Dapatkan Hp Samsung A10s dan Uang Rp 1,5 Juta dari Telkomsel
Para peserta didik dan tenaga pendidik diharapkan segera mengevaluasi pendaftaran untuk menerima bantuan kuota data internet gratis kemendikbud yang terakhir kali diberikan pada tahun 2020.
Bantuan kuota data internet gratis berkapasitas 50 GB ini diberikan pada bulan November dengan masa aktif mencapai 75 hari.
Yang mana masa aktif selama 75 hari ini dimaksudkan dapat dimanfaatkan penggunaanya sampai pada bulan Desember.
Baca Juga: Umrah Telah Dibuka, Hanya Jemaah dari Dua Negara ini yang Mendapatkan Izin Pemerintah Arab Saudi
Dengan kata lain pemberian bantuan kuota data internet gratis berkapasitas 50 GB ini diberikan sekaligus untuk penggunaan selama dua bulan.
Penyaluran pemberian bantuan kuota data internet gratis Kemendikbud dengan masa aktif 75 hari ini dijadwalkan melalui dua tahapan dengan rincian sebagai berikut ini:
Tahap 1: Tanggal 22 - 24 November 2020
Tahap 2: Tanggal 28 - 30 November 2020
Baca Juga: Media Asing Sebut Pilpres Amerika Rasa Indonesia, Joe Biden vs Donald Trump dan Jokowi vs Prabowo
Bantuan kuota data internet gratis 50 GB dari Kemdikbud ini dapat diakses dengan menggunakan semua layanan operator seluler.
Bantuan kuota data internet gratis diberikan untuk memfasilitasi para peserta didik dan tenaga pendidik yang sedang melaksanakan pendidikan di tengah pandemi.
Sebelumnya, bantuan sudah disalurkan dalam dua bulan terakhir dalam besaran kapasitas data yang sama mencapai 50 GB namun hanya memiliki masa berlaku selama 30 hari.
Baca Juga: PLN Berikan Stimulus Listrik Gratis, Simak Dua Cara untuk Mendapatkanya di Bulan November 2020
Namun kali ini untuk pembagian bantuan kuota data internet gratis Kemendikbud periode November hingga Desember 2020 diberikan sekali dengan masa berlaku mencapai 75 hari.
Sedangkan untuk cara daftar bantuan kuota data internet gratis Kemendikbud sebagai berikut.
Baca Juga: CEK FAKTA: Vaksin China Ditargetkan untuk Bunuh 100 Juta Penduduk Indonesia, Benarkah?
CARA UNTUK PELAJAR/PENDIDIK PAUD-SMA
Pastikan mempunyai nomor HP yang aktif.
Serahkan nomor HP yang aktif kepada pihak Sekolah/Operator pendidikan di sekolah masing-masing.
Setelah nomor HP calon penerima bantuan kuota terkumpul, selanjutnya pihak sekolah akan memasukkan data nomor ponsel tersebut ke aplikasi Dapodik.
Baca Juga: Gunung Merapi Berstatus Siaga, Ganjar Pranowo Beri Pesan Ini untuk Seluruh Aparat Hingga RT
CARA UNTUK MAHASISWA/DOSEN
Pastikan mempunyai nomor HP yang aktif
Serahkan nomor HP yang aktif kepada pihak Universitas/pengelola PDDikti di masing-masing Universitas/Perguruan tinggi
Setelah nomor HP calon penerima bantuan kuota terkumpul, pengelola PDDikti perguruan tinggi menginput data nomor ponsel tersebut ke aplikasi PDDikti.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Digugat APINDO Jateng Soal Naikan UMP, Buruh Langsung Reaksi Siap Bekingi Gubernur
Untuk data kuota data internet gratis kemendikbud periode November - Desember diberikan dalam dua jenis penggunaan. Yaitu kuota internet umum dan kuota internet belajar.
Sementara kapasitas yang diberikan menyesuaikan dengan kebutuhan sesuai dengan jenjang Pendidikan yang dilaksanakan dengan rincian sebagai berikut ini:
Pelajar PAUD akan mendapat bantuan kuota 20 GB per bulan dengan rincian 15 GB kuota belajar dan 5 GB kuota umum.
Baca Juga: Bukan Hanya Kopi, Berikut Daftar Minuman untuk Awali Pagimu Agar Lebih Berenergi dan Bersemangat
Guru PAUD - SMA akan mendapatkan 42 GB per bulan dengan rincian 37 GB kuota belajar dan 5 GB kuota umum.
Pelajar SD - SMA akan mendapat bantuan kuota sebesar 35 GB per bulan dengan rincian 30GB kuota belajar dan 5 GB kuota umum.
Dosen mahasiswa akan diberikan bantuan kuota sebesar 50 GB dengan rincian 45 GB kuota belajar dan 5 GB kuota umum.***
