Ilmuwan: Lebih dari 26.000 Sampah Luar Angkasa Mengelilingi Bumi, 200 Diantaranya Bisa Meledak Kapan Saja

27 April 2021, 16:45 WIB
Ilustrasi sampah luar angkasa yang melayang mengelilingi orbit Bumi/Daily Star   /

 

SEMARANGKU – Ilmuwan deteksi ada puluhan ribu sampah luar angkasa, ratusan diantaranya dapat meledak sewaktu-waktu.

Ilmuwan dari Amerika Serikat (AS) ciptakan sebuah alat dengan nama AsrtriaGraph yang dapat memetakan sampah luar angkasa.

Selain memetakan puluhan ribu benda buatan manusia yang melayang di luar angkasa, alat ini dapat memprediksi pergerakannya.

Dilansir dari Daily Star 26 April 2021, AstriaGraph diciptakan sebab khawatirnya ilmuwan terhadap resiko tabrakan antara satelit aktif dengan sampah luar angkasa.

Baca Juga: Kontak dengan Peradaban Alien, Fisikawan: Belajar dari Sejarah Aztec Banyak yang Terbunuh

Ilmuwan mengkhawatirkan jika terjadi tabrakan, maka satelit aktif tersebut akan berhenti berfungsi sebagaimana mestinya.

Satelit dikhawatirkan tidak akan bisa lagi menyediakan layanan GPS, peringatan cuaca, dan layanan penting lainnya.

AstriaGraph telah melacak lebih dari 26.000 objek sampah luar angkasa yang melayang mengelilingi orbit Bumi.

Alat ini juga memetakan ada sekitar 3.500 diantaranya merupakan satelit aktif, tapi selain itu adalah sampah luar angkasa.

 Baca Juga: Cek Link eform.bri.co.id Masukkan Nomor KTP Dapatkan Bantuan BLT UMKM 2021 BPUM 1,2 Juta Sekarang

Ilmuwan AS mengatakan, ukuran dari objek tersebut bervariasi mulai dari seukuran ponsel sampai yang terbesar, yaitu stasiun luar angkasa.

Namun secara mengejutkan, diantara sampah luar angkasa setidaknya ada 200 objek yang dapat meledak kapan saja.

Hal ini dikatakan oleh Profesor Moriba Jah yang merupakan Insinyur Kedirgantaraan di Universitas Texas AS.

Dia mengatakan ada sekitar 200 objek bagian dari sampah luar angkasa yang bisa meledak kapan saja.

“Pada suatu saat mereka akan meledak atau sesuatu akan menghantam dan mereka akan menjadi puluhan ribu keping,” kata Profesor Moribah.

Baca Juga: Foto Selfie di Planet Mars, Robot Penjelajah Curiosity NASA Tangkap Panorama Gunung dan Batuan

Lanjut Profesor Moribah, objek yang bisa meledak itu adalah roket besar yang melayang di luar angkasa dan telah menjadi seperti bom waktu.

Kebanyakan sampah luar angkasa itu dihasilkan oleh negara-negara antariksa, seperti Rusia, AS, dan China.

Para ilmuwan memperingatkan bahwa sampah luar angkasa bisa menjadi masalah yang serius di masa yang akan datang.

Jika mereka bertabrakan, objek itu bisa saja jatuh ke Bumi dan zat yang terkandung di dalamnya bisa membahayakan kehidupan.

Demikian, kata ilmuwan AS soal banyaknya sampah luar angkasa yang mengelilingi Bumi dan ratusan diantaranya dapat meledak kapan saja.***

Editor: Heru Fajar

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler