SEMARANGKU - Ada water screen di objek wisata Umbul Tlatar, Kabupaten Boyolali, Jateng. Latar belakang dengan memanfaatkan cipratan air sebagai layar proyektor ini terkenal di Singapura.
Water screen di Tlatar yang sudah ada sejak tahun 2020 ini digunakan sebagai latar belakang panggung terbuka. Teknologi ini jelas membuat pertunjukan makin atraktif dan menarik.
Tidak heran jika banyak turis dari luar negeri yang datang ke Umbul Tlatar untuk menikmati pertunjukan ini.
Baca Juga: Link LIVE STREAMING Sassuolo vs AS Roma Liga Italia Serie A di TV Online Jam 20.00 WIB
Baca Juga: Presiden Jokowi dan Menhan Pranowo Subianto Hadiri Pernikahan Atta-Aurel Bukan Sebagai Tamu
Apalagi, terbilang jarang panggung kesenian di Indonesia menggunakan water screen sebagai latar belakang panggung pertunjukan.
Sayang, water screen hanya bisa dinikmati malam hari. Umbul Tlatar juga tidak menyuguhkannya saban malam. Hanya saat ada acara kesenian saja.
Pemilik Umbul Tlatar, Nugroho Widi Asmadi menjelaskan, water screen hanya digunakan untuk mendukung pertunjukan seni di panggung kesenian.
Baca Juga: Menlu Korea Selatan Minta China Ambil Bagian dalam Upaya Perdamaian dan Denuklirisasi Korea Utara
Sebelum pandemi Covid-19 melanda, water screen digunakan untuk latar belakang pertunjukan pentas Ramayana yang ritun digelar di Umbul Tlatar.
"Yang nonton turis-turis dari luar negeri," terangnya.
Kini, panggung dengan water screen ini tak hanya untuk pentas Ramayana saja. Nugroho membuka bagi seniman. Sebab, dia merasa, saat pandemi ini, panggung kesenian makin dibatasi. Para seniman juga tidak punya tempat untuk mementaskan karya-karya mereka.
Baca Juga: BKKBN Akan Lakukan Pendataan Keluarga Tahun 2021 pada Bulan April dan Mei, Ini yang Perlu Disiapkan
"Kami terbuka bagi seniman yang ingin menggunakan panggung ini. Water screen ini bisa dimanfaatkan agar pertunjukan semakin menarik," terangnya.
Selama ini, yang kerap menggunakan panggung berlatar belakang water screen di Umbul Tlatar Boyolali ini kebanyakan seniman dari Jogjakarta dan Solo.
"Kami membantu seniman dengan memberi fasilitas water screen ini agar pertunjukan mereka menaik dan bisa dikenal di kancah internasional. Sebab selama ini, penontonnya banyak dari wisatawan asing," tandasnya. ***