Bertemu Ganjar Pranowo, Menhub dan Menko PMK Acungkan Jempol atas Usaha Jateng Antisipasi Nataru

- 16 Desember 2021, 18:28 WIB
Bertemu Ganjar Pranowo, Menhub dan Menko PMK Acungkan Jempol atas Usaha Jateng Antisipasi Nataru
Bertemu Ganjar Pranowo, Menhub dan Menko PMK Acungkan Jempol atas Usaha Jateng Antisipasi Nataru /Humas Pemprov Jateng

Menurut Budi Karya, Presiden Jokowi sudah memerintahkan seluruh kepala daerah untuk mengelola Nataru.

Pengetatan protokol kesehatan harus dilakukan secara ketat untuk mengantisipasi penularan Covid19.

"Jateng itu paling diminati pemudik, jumlahnya banyak. Mereka mayoritas menggunakan kendaraan pribadi dan motor. Maka tentu Jateng harus mengelola pergerakan lalulintas dengan baik. Dan apa yang dilakukan Jateng sampai saat ini sudah sangat bagus," lanjut Budi Karya.

Menurut survey yang dilakukan, akan ada 4 juta lebih warga yang akan mudik ke Jateng selama libur Nataru. Untuk itu, Budi Karya meminta semuanya bekerja ekstra dalam rangka sosialisasi dan melakukan persiapan-persiapan agar bisa terkelola dengan baik.

Menko PMK, Muhadjir Effendy mengatakan, persiapan Nataru di Jateng udah dilakukan dengan sangat rapi. Tidak hanya pihak pemprov, namun dukungan instansi terkait seperti kepolisian juga sangat baik.

"Saya melihat, semua sudah sangat rapi. Kalau bahasa Jawanya, persiapan Jateng itu apik tenan. Tinggal bagaimana nanti di lapangan, mudah-mudahan bisa dilaksanakan dengan baik pula," kata Muhadjir Effendy.

Meski sudah dipersiapkan matang, namun Muhadjir Effendy meminta Pemprov Jateng tetap mempersiapkan skenario-skenario lain. Sebab, Nataru masih ada beberapa hari, dan tidak menutup kemungkinan ada perubahan mendadak atau penyesuaian-penyesuaian.

"Sementara ini, skenario yang sudah disepakati sudah diedarkan Mendagri. Itu yang kita jadikan pegangan. Kecuali nanti ada perubahan mendadak dan perlu penyesuaian kebijakan, maka harus disiapkan. Mudah-mudahan semuanya berjalan sesuai rencana," ucap Muhadjir Effendy.

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan Jateng siap dengan berbagai skenario. Sejumlah persiapan telah dilakukan, diantaranya pembentukan tim koordinasi posko terpadu, crisis center, mendirikan posko pelayanan dan pemantauan di terminal, bandara, stasiun, pelabuhan, rest area tol dan di area perbatasan, serta memasang CCTV di perbatasan, exit tol, pasar, tempat wisata dan lainnya.

"Total posko yang kami dirikan 343. Insyaalah kami siap dengan skenario-skenario yang ada. Termasuk kami senang, karena kami diberikan kewenangan untuk improve pada saat situasi tidak sesuai rencana," kata Ganjar Pranowo.

Halaman:

Editor: Fitriyatur Rosidah

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x