Banyak Kades di Cilacap Keluhkan Warga yang Sulit Disiplin Prokes, Begini Tanggapan Ganjar

- 22 Juli 2021, 18:06 WIB
Saat Rembug Desa, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diwaduli Kades terkait warga Cilacap yang susah disiplin prokes.
Saat Rembug Desa, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diwaduli Kades terkait warga Cilacap yang susah disiplin prokes. /Dok Humas Pemprov Jawa Tengah/

Ada Kades yang wadul soal kesulitan menata pasar, meminta izin membuka tempat pariwisata hingga meminta vaksin dan meminta tambahan tenaga medis.

"Kami minta bantuan vaksin pak. Ada banyak warga kami yang ingin kerja ke luar negeri. Syaratnya harus divaksin. Kami sudah menghubungi Puskesmas tapi belum ada jawaban. Kami mohon agar ini dibantu pak," kata Kades Karangturi, Misar.

Ganjar memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Jateng Yulianto dan Dinas Kesehatan Cilacap menindaklanjuti.

"Tolong pak Yuli (Kadinkes) dicatat dan segera ditindaklanjuti ya, itu dibantu warganya apakah vaksin dan tenaga kesehatan," perintah Ganjar.

Ganjar menyatakan, rembug desa memang bertujuan menggali persoalan faktual di masyarakat.

Menurutnya pandemi Covid-19 tidak bisa dilawan hanya dengan data yang ada di laporan pejabat.

Namun harus didahului dengan mendengar suara masyarakat di setiap level.

Menurut Ganjar, para kades di Cilacap sudah mampi melaksanakan tugas pendataan pasien, pemenuhan kebutuhan makan warga yang terdampak covid, dan pelaksanaan Jogo Tonggo.

Semua Kades juga melaporkan telah mengoptimalkan anggaran 8 persen dari dana desa untuk penanganan pandemi.

“Tadi saya tes, mereka paham berapa yang sakit, berapa ibu hamil, berapa yang resiko tinggi. Tahu detil bahkan presisi. Maka kalau nanti ada bantuan-bantuan dari pemerintah termasuk obat dari TNI/Polri, saya minta Kades-Kades itu diajak bicara, karena mengetahui persis kondisi di wilayahnya," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x