Soal Covid-19 Kudus, Kapolri Listyo Sigit Minta Warga Jangan Takut Positif

- 17 Juni 2021, 19:09 WIB
Kapolri Jendetal Listyo Sigit Prabowo meminta warga Kudus mendukung penanganan Covid-19.
Kapolri Jendetal Listyo Sigit Prabowo meminta warga Kudus mendukung penanganan Covid-19. /Dok Humas Polda Jawa Tengah/

SEMARANGKU - Penanganan kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus Jawa Tengah masih menjadi perhatian hingga Kapolri Jendetal Listyo Sigit Prabowo turun langsung.

Saat berkunjung ke Pabrik Sukuntex Kecamatan Ngebok Kudus, Kamis 17 Juni 2021, Kapolri berpesan agar warga tidak perlu takut menghadapi Covid-19.

Karena itu, Kapolri meminta warga untuk tidak menghindari tes Covid-19 saat petugas melakukan tracing agar penanganan bisa dilakukan dengan baik.

Baca Juga: Mahasiswa Tingkat Akhir Dipersiapkan Ganjar Pranowo untuk Menjadi Relawan Covid-19 di Jawa Tengah

Mengingat kasus harian yang terjadi di Kudus masih cukup tinggi, Kapolri meminta dilakukanya penguatanya testing dan tracing pada masyarakat yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien positif Covid-19.

"Begitu tau pernah melakukan kontak erat tolong segera datang ke satgas atau ke PPKM Mikro minta untuk di cek, bila positif maka selanjutnya ikuti arahan dari PPKM," jelas Kapolri.

Menurutnya, dalam mendukung program presiden, potensi TNI dan Polri serta pemda harus dimaksimalkan dengan baik.

Kapolri meminta masyarakat yang dinyatakan reaktif atau positif untuk melakukan isolasi mandiri ditempat isolasi terpusat yang telah disiapkan oleh Pemerintah Daerah, sehingga masyarakat mudah dipantau oleh tenaga medis yang telah ditugaskan ditempat tersebut.

"Tolong bagi Masyarakat yang kedapatan reaktif untuk mau melaksanakan isolasi mendiri di tempat isolasi terpusat yang sudah dipersiapkan didalamnya ada tenaga kesehatan dan obat-obatanya sehingga kesembuhanya akan lebih cepat," terang Kapolri.

Lebih lanjut, Kapolri meminta warga Kudus  mendukung program vaksinasi untuk menekan kasus Covid-19.

Sebelumnya Dinas Kesehatan telah mengirimkan sebanyak 50.000 vaksin di Kudus.
Vaksinasi Ini dalam rangkat menindaklnjuti program vaksinasi presiden 1 juta dalam 1 hari dengan sasaran masyarakat umum seperti lansia, dewasa dan pra lansia. 

"Mohon dukungan media untuk untuk sosialisasi ke masyarakat bagi yang belum vaksin agar datang di titik tertentu yang telah ditentukan seperti di polsek, polres, kodim, koramil puskesmas atau stadion dan tempat tempat lain," ungkap mantan Kabareskrim Polri ini.

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga mendukung program vaksinasi Presiden dengan target 1 juta 1 hari.

Dia berharap program tersebut dapat berjalan dengan baik. Selain program vaksin, PPKM Mikro juga akan dilakukan Secara ketat baik di zona merah, zona orange dan zona kuning.

Baca Juga: Kudus Ada Operasi Yustisi Setiap Hari dan PPKM Ketat, Kapolda Jateng dan Pangdam IV Diponegoro Turun Langsung

Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Nomor 3 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan PPKM Mikro.

Yakni melakukan tracing pada orang yang telah kontak erat dan melakukan isolasi mandiri termasuk juga mengawasi berkumpulnya masyarakat tidak boleh lebih dari tiga orang dan menutup kegiatan sesuai dengan kesepakatan dengan warga dan Ketua RT.

"PPKM Mikro yang akan dilaksanakan ini sangat menunjang kesembuhan sehingga bisa menekan angka kasus Covid-19 sampai angka yang terendah," tandasnya. ***

Editor: Mahendra Smg

Sumber: Polda Jawa Tengah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x