Pemerintah Tak Melarang, Ganjar Minta Sopir Diprioritaskan Dapat Vaksinasi Jelang Mudik Lebaran

- 17 Maret 2021, 19:45 WIB
Ganjar Pranowo ungkap mudik lebaran tahun ini boleh
Ganjar Pranowo ungkap mudik lebaran tahun ini boleh /

SEMARANGKU – Pemerintah pusat melalui Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan tidak melarang mudik lebaran tahun 2021.

Menanggapi pernyataan itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta pemerintah pusat memprioritaskan sopir untuk divaksinasi jelang mudik lebaran tahun ini.

Selain sopir, Ganjar juga mengusulkan agar kelompok yang setiap hari berhubungan dengan masyarakat termasuk pedagang pasar harus jadi prioritas.

"Yang jadi prioritas ya masyarakat, terutama pedagang pasar. Saya juga usulkan sopir diprioritaskan, karena pak Menhub kan bilang tahun ini boleh mudik. Saya kita kelompok-kelompok yang tiap hari berhubungan dengan masyarakat itu yang harus dijadikan prioritas," kata Ganjar.

 Baca Juga: Disebut Sudah Tak Ada Kecocokan, Aa Gym Gugat Cerai Teh Ninih, Muhammad Ghaza Tegaskan Hal Ini

Baca Juga: Kunjungan Kerja ke Salatiga, Ganjar Pranowo Cek Langsung Simulasi Sekolah Tatap Muka

Tak hanya sopir, Ganjar menekankan bagi siapa saja yang akan mudik menggunakan angkutan umum wajib tes rapid antigen sebagai syaratnya.

“Jadi prosedurnya mesti diperketat. Kalau tidak melakukan itu, menurut saya tidak boleh. Sehingga kita betul-betul harus menyiapkan itu dengan baik,” tegasnya.

Saat mudik lebaran nanti, hubungan antara sopir dan pemudik atau penumpang akan lebih sering terjadi jika itu menggunakan angkutan umum.

Maka dari itu, pemerintah perlu memprioritaskan sopir untuk mendapat vaksinasi agar suasana mudik aman di tengah pandemi Covid-19.

 Kemudian di sisi lain, Ganjar juga memastikan program vaksinasi di Jawa Tengah terus berjalan. Selama ini, program vaksinasi telah berjalan baik dan lancar.

"Ini tinggal nunggu saja, kalau vaksin sudah datang kita genjot lagi. Mudah-mudahan seperti hitung-hitungan bersama pak Menteri Kesehatan dalam rapat kemarin kan Mei bisa digaspol, biar lebih cepat," terangnya.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2021 Diperbolehkan, Ganjar Pranowo Himbau Sopir Prioritaskan Vaksin

Baca Juga: Dari Cek Semprotan Disinfektan Sampai Datangi Ortu Siswa, Ganjar Pranowo Pastikan Sekolah Tatap Muka Aman

Ganjar mengatakan vaksinasi tahap kedua untuk lansia dan pelayan publik yang jumlahnya sekitar 5,3 juta di Jateng belum semuanya dapat terlaksana. Sebab, jatah vaksin yang ada belum bisa memenuhi.

"Belum semuanya, jadi pelayan publik kan banyak sekali, semua masih berjalan. Apalagi yang kategori guru, ini belum semuanya," ucapnya.

Ganjar masih menunggu kiriman vaksin dari pemerintah pusat untuk menyelesaikan target vaksinasi lansia serta pelayan publik tersebut.

"Sampai hari ini belum ada dropping vaksin lagi. Kemarin kita sudah komunikasi dengan pusat dan informasinya sebentar lagi dikirim," jelasnya.***

Editor: Heru Fajar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x