Baca Juga: Cara Daftar UMKM Online Agar Mudah Dapat BLT BPUM 2021, Bantuan Segera Disalurkan
“Silahkan didaftar, pasti lebih mudah karena umpama saya mencari lansia eks PNS itu gampang, TNI/Polri juga punya datanya. Kalau tidak, kelurahan atau desa juga pasti punya data lansia itu,” tegasnya.
Meski begitu, pihaknya mengatakan bahwa tidak semua masyarakat mendapatkan vaksinasi secara serentak. Hal itu disebabkan stok vaksin yang terbatas.
“Nanti tidak bisa semua, jadi bertahap. Maka saya minta masyarakat bersabar. Sebenarnya kita jauh lebih siap, mau dikasih berapa saja vaksinnya pasti habis cepet,” papar Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Sinopsis Film Bioskop Trans TV Indiana Jones and The Kingdom of The Crystal Skull Malam Ini
“Tapi karena pemerintah pusat memberikan vaksin secara bertahap, maka kita manut saja. Mohon maaf kepada seluruh masyarakat, sabar ya karena ini bertahap,” imbuhnya.
Kepala Dinkes Jateng, Yulianto Prabowo manambahkan, 3,2 juta lansia sebenarnya menjadi prioritas vaksinasi, berbarengan dengan 2,1 juta pelayan publik dalam proses vaksinasi.
“Total lansia dan pelayan publik di Jateng ada sekitar 5,3 juta. Tapi sekali lagi, karena vaksin yang ada baru sebagian kecil, jadi tidak bisa bareng semuanya,” ucapnya. ‘
Baca Juga: PLN Jatim Permudah Masyarakat Dapatkan Diskon Token Listik Bagi yang Melakukan Ini!