Lindungi Petani dari Gagal Panen, Pemprov Jateng Sebar Kuota Asuransi Padi di 29 Kabupaten

- 24 Februari 2021, 11:27 WIB
Ilustrasi petani di Jateng
Ilustrasi petani di Jateng /Dok. Humas Prov Jateng/

SEMARANGKU - Pemprov Jateng memberikan Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) bagi 29 kabupaten di Jawa Tengah sebagai upaya melindungi petani dari gagal panen.

Sasaran AUTP 2021 yaitu seluas 20.000 hektare, dengan target penerima yaitu petani miskin. Seluruh biaya kepesertaan AUTP ditanggung oleh APBD Pemprov Jateng.

Pemprov Jateng menginformasikan, 29 kabupaten prioritas AUTP guna melindungi petani tersebut meliputi Sragen, Grobogan, Pemalang, Brebes, Kudus, Demak, Kebumen, Purworejo, Blora, Sukoharjo, Klaten, dan Wonogiri.

Baca Juga: Hal Ini Membuat Aldebaran Semakin Yakin Elsa Adalah Pembunuh Roy, Bocoran Ikatan Cinta Hari Ini

Baca Juga: Agar Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 Lolos, Perhatikan Hal-Hal Ini!

Kabid Sarana Prasarana Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Jateng, Tri Susilarjo menerangkan, kriteria sawah yang dapat diasuransikan adalah yang rentan tersapu banjir, kekeringan, atau diserang hama.

Lebih lanjut ia menjelaskan, tim penilai akan turun ketika bencana terjadi. Klaim AUTP dapat diterima bila tingkat kerusakan dinilai mencapai 75 persen.

"Kalau untuk AUTP dari provinsi, maksimal luasan yang bisa diasuransikan 0,5 hektare. Karena kita ingin membantu petani yang kurang mampu. Sementara klaimnya jika puso, adalah Rp6 juta per hektare per musim tanam," tuturnya.

Baca Juga: Link Streaming Nonton BTS di MTV Unplagged di Web dan YouTube Resmi dan Gratis, Acara Mulai Pukul 9.00 WIB

Baca Juga: Jadwal Acara SCTV Malam Ini, Ada Liga Champions Atalanta vs Real Madrid, Cek Jam Tayangnya!

Program AUTP Pemprov Jateng disinergikan dengan AUTP yang berasal dari APBN.

Adapun jumlah luas sasaran asuransi padi dari pemerintah pusat mencapai 156.350 hektare.

"Perbedaannya, kalau yang dari APBN masih diminta untuk bayar premi 20 persen dari total premi sebesar Rp180.000 per hektare per musim tanam, atau sebesar Rp36.000. Kalau dari pemerintah pusat, program ini sudah mulai sejak tahun 2015. Selain itu luasan lahan yang bisa ditanggung sampai dua hektare," ujarnya.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Hari Ini, Aldebaran Jatuh Sakit Saat Mengetahui Fakta Soal Reyna

Baca Juga: Ikatan Cinta 24 Februari 2021: Kondisi Tubuh Aldebaran Memburuk, Ini Penyebabnya

Program AUTP Pemprov Jateng ditanggapi positif oleh petani yang lahannya rawan terdampak bencana.

Seorang petani asal Klaten, Karno, mengaku terbantu dengan adanya program AUTP, sebab gagal panen dapat diatasi tanpa harus menutupi ongkos produksi.***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x