Baca Juga: Usai Mengutuk China Lakukan Pelanggaran HAM ke Kaum Uighur, Inggris Terapkan Aturan Baru Ini
Gus Yasin, menjelaskan bahwa wabah bersifat umum, siapa saja bisa terkena termasuk tokoh politik, tokoh agama dan masyarakat.
"Hingga hari ini, pada detik ini kita masih diuji oleh Allah melalui Covid 19. Rasulullah pernah ditanya oleh Aisyah dalam suatu hadis tentang wabah, kalau sekarang adalah Covid 19," katanya.
Dalam hadis tersebut, Aisyah istri Nabi Muhammad SAW bertanya kepada Rasulullah tentang Tha'un dan Nabi memberitahukan bahwa Tha'un adalah azab yang dikirim Allah bagi barang siapapun yang dia kehendaki, dan Allah menetapkannya sebagai rahmat bagi orang-orang beriman.
Baca Juga: Sejumlah Santri Langsung Pingsan Usai Suntik Vaksin Covid-19, Fakta atau Hoaks? Cek di Sini
Baca Juga: BLT Ibu Hamil Rp3 Juta Cair! Cek Syarat dan Cara Dapatnya di Sini
"Kemudian pada akhir hadis tersebut disampaikan, bahwa orang-orang beriman kepada Allah yang meninggal karena COVID-19, diberikan tempat termulia seperti orang-orang yang meninggal syahid. Mudah-mudahan kita diberi perlindungan dari Allah SWT," terangnya.
Gus Yasin yang merupakan putra KH Maimoen Zubair menekankan tak perlu bersedih di masa pandemi Covid 19 namun mesti meningkatkan keimanan dan ketakwaan. ***