RS di Jateng Mulai Kesulitan Tangani Pasien Covid-19, Ganjar Pranowo: Tak Bisa Tambah Tempat Tidur

- 28 Desember 2020, 21:46 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.*
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.* /Dok. Humas Pemprov Jateng

SEMARANGKU – Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo meminta pasien Covid-19 dengan status orang tanpa gejala (OTG) bisa menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Menurut Ganjar Pranowo, beberapa Rumah Sakit daerah di Jateng mulai kesulitan menangani pasien Covid-19 yang terus bertambah. Kapasitasnya tempat tidur dan ruang ICU mulai menipis.

Ganjar Pranowo menjelaskan, seluruh Rumah Sakit di Jateng sudah melakukan penambahan kapasitas untuk menangani pasien Covid-19.

Baca Juga: ShopeePay Bagikan Tips Rayakan Tahun Baru Anti Bosan di Rumah

Baca Juga: Piala Dunia U-20 Indonesia 2021 Ditunda, Menpora: Belum Ada Surat Resmi dari FIFA!

Baik tempat tidur isolasi atau ICU. Selain itu, optimalisasi tempat isolasi mandiri terpadu juga terus ditingkatkan.

“Saya minta segera usulkan ke kami, nanti kami akan cepat membantu,” kata Gubernur Ganjar Pranowo, Senin, 28 Desember 2020.

“Kami memantau terus menerus dan penambahan-penambahan sudah dilakukan. Meskipun begitu, saya meminta kepada masyarakat yang OTG, tidak usah ke rumah sakit. Kalau dites positif dan OTG, bisa isolasi mandiri di rumah atau tempat isolasi terpusat, agar manajemen rumah sakit menjadi baik,” papar Ganjar.

Baca Juga: Latihan Teroris Jamaah Islamiyah di Ungaran Butuh Rp65 Juta per Bulan, Dananya Didapat dari Cara Ini

Baca Juga: Mulai 1 Januari 2021 Indonesia Tutup Pintu Bagi WNA, Ini Alasanya

Akan tetapi, jika tidak memungkinkan menjalani isolasi mandiri di rumah, bisa melakukan isolasi di tempat isolasi terpusat yang telah disediakan pemerintah.

Gubernur berambut putih ini juga meminta masyarakat terus melakukan pengendalian dari diri masing-masing dan bertanggung jawab pada keluarga serta lingkungan.

Kalau itu bisa dilakukan, maka akan cepat bisa membantu memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Haru! Mengajar Dari Ruang Isolasi, Dosen UNS Ahmad Taufiq Wafat

Baca Juga: Anggota Jamaah Islamiyah yang Sudah Latihan Merakit Bom di Semarang, Dikirim ke Negara Ini

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Jateng, Yulianto Prabowo menambahkan, total RS di Jateng ada 8.096 tempat tidur isolasi. Dari jumlah ini, sudah terpakai sekitar 5.000 tempat tidur.

“Sementara itu untuk ICU sudah ada 622 dan terpakai sekitar 300an,” ucap Yulianto Prabowo.

Selama satu bulan ini, pihaknya telah melakukan penambahan tempat tidur isolasi di RS lebih dari 1.000 tempat tidur. Sementara untuk ICU, penambahannya mencapai ratusan ICU.

Baca Juga: Selain Jateng, Lapak Ganjar Edisi Akhir Tahun Juga untuk UMKM di Provinsi Ini

Baca Juga: Mulai 1 Januari 2021 Indonesia Tutup Pintu Bagi WNA, Ini Alasanya

“Penambahan akan terus kami lakukan agar penanganan Covid-19 di Jateng lebih baik,” tandasnya. ***

Editor: Risco Ferdian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x