Gagal Antarakan Gus Yasin Jadi Ketum PPP, DPW Jateng Incar Posisi Ini

- 23 Desember 2020, 08:45 WIB
Taj Yasin Maimoen atau yang akrab disapa Gus Yasin saat konferensi pers usai Silaturahmi Deklarasi Calon Ketua Umum PPP Taj Yasin Maimoen di Hotel Grand Candi Semarang, Selasa 1 Desember 2020 malam.
Taj Yasin Maimoen atau yang akrab disapa Gus Yasin saat konferensi pers usai Silaturahmi Deklarasi Calon Ketua Umum PPP Taj Yasin Maimoen di Hotel Grand Candi Semarang, Selasa 1 Desember 2020 malam. /MAHENDRA-SEMARANGKU/SEMARANGKU

SEMARANGKU – Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (DPW PPP) Jateng mengincar posisi Sekjen PPP.

Target itu diungkapkan Ketua DPW PPP Jateng, Masruhan Samsurie usai gagal mengantarkan Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin menjadi Ketum PPP saat Muktamar IX di Makassar, beberapa waktu lalu.

Saat ini, posisi Sekjen PPP masih kosong. Karena itu, DPW PPP Jateng akan membawa kader partai dari Jateng untuk posisi tersebut.

Baca Juga: Jokowi Tunjuk Menkes Baru, Ganjar Pranowo Dapat Komplain, Ada Apa?

Baca Juga: Pemkot Solo Larang Penjualan Terompet, Wali Kota: Dikhawatirkan Tularkan Covid-19

Ada beberapa nama yang digadang-gadang mampu menjadi kandidat calon Sekjen PPP, termasuk Gus Yasin.

Masruhan pun membeberkan nama-nama yang akan diusung menjadi kandidat Sekjen PPP.

“Untuk posisi Sekjen, Jateng sendiri setidaknya punya kader incumbent sekjen Arsul, ada juga Arwani yang dapat sentimen positif peserta Muktamar, juga Gus Yasin yang diusulkan banyak pihak,” ucap Ketua DPW PPP Jateng, Selasa, 22 Desember 2020.

Baca Juga: Tak Ada Cara Lain, Aldebaran Harus Bilang Andin Ibu Kandung Reyna! Sinopsis Ikatan Cinta 23 Desember

Dikatakan, Gus Yasin memang gagal di pemilihan Ketum PPP. Tapi kegagalan tersebut bukan karena kemampuan Gus Yasin yang dianggap belum pantas, tapi karena terbentur AD/ART.

“Ketidakterpilihannya Gus Yasin memang faktor regulasi yaitu AD/ART. Peserta Muktamar memahami aturan, tapi memang banyak yang menyayangkan potensi Gus Yasin yang pada akhirnya terbentur aturan,” ucap Masruhan.

“Jadi akhirnya bisa dimaklumi. Saya berharap GY bisa masuk jajaran pengurus. Saya sendiri akan memperjuangkannya,” papar Masruhan.

Baca Juga: ShopeePay Hadirkan Super Online Deals Sambut Momen Akhir Tahun Era New Normal Jadi Lebih Bermakna

Masruhan berharap Taj Yasin Maimoen (Gus Yasin) bisa masuk dalam jajaran pengurus DPP PPP di bawah kepemimpinan baru, Suharso Monoarfa.

Mengenai harapan untuk Ketum PPP Suharso Monoarfa yang terpilih secara aklamasi saat Muktamar IX, Masruhan ingin PPP bisa kembali mewujudkan pemikiran pemikiran yang dihasilkan di Muktamar tersebut.

“Muktamar juga menghasilkan sejumlah pemikiran baru yang diharapkan bisa mendongkrak perolehan suara dengan target 11 juta suara pada pemilu 2024. Diantaranya penguatan posisi dan peran Majlis 'Ala sebagai lembaga tertinggi dengan kewenangan menilai kinerja DPP,” terang Masruhan.

Baca Juga: Jadwal TV ANTV Hari Ini Rabu, 23 Desember 2020, Saksikan Lanjutan Kisah Cinta Radha dan Krishna

Lembaga 'Ala diarahkan semacam dewan pembina di beberapa partai lain yang punya kewibawaan yang secara struktural di atas DPP,” tandas Ketua DPW PPP Jateng. ***

Editor: Risco Ferdian

Sumber: DPW PKB Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah