SEMARANGKU - Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah langsung menerjunkan tim setelah menerima aduan warga lewat media sosial tentang pencemaran lingkungan.
Terjadi di Kecamatan Pringsurat Kabupaten Temanggung, warga dengan akun twitter @Afflarias menyampaikan sebuah pabrik tekstil kedapatan membuang limbah berwarna pekat ke sungai.
"Mohon bantuannya untuk menindak lanjuti pencemaran lingkungan dari pabrik tekstil SMA yang berada di wilayah kec.Pringsurat kab. Temanggung Jawa Tengah. @ganjarpranowo @jokowi." Demikian isi twit tersebut.
Baca Juga: Gelar Unjuk Rasa, ASP Desak Dit Polairud Polda Sulsel Bebaskan Nelayan Kodingareng yang Ditangkap
Baca Juga: Jadwal TV MNCTV Hari Ini Minggu, 13 September 2020, Ada Kembalinya Raden Kian Santang
Cuitan tersebut ditulis pada Jumat, 11 September 2020, siang. Ratusan akun meretweet dan mengomentari cuitan yang juga menampilkan sebuah video.
Berdurasi 44 detik video tersebut menggambarkan pembuangan limbah yang deras bahkan sampai menyerupai air terjun.
Akun @nurlisaulfa menanggapi unggahan tersebut dengan mengatakan pembuangan limbah itu sangat berbahaya karena berada di sekitar daerah pertanian.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 8 Belum Berhasil? Hubungi Nomor Ini, Dijamin Pasti Bisa!
Baca Juga: Jadwal TV RCTI Hari Ini Minggu, 13 September 2020, Ada Sule KKN di Desa Penyanyi
"Waaah iya shin, itu kec. Pringsurat.. kecamatan terluar nya Temanggung, berbatasan dgn kabupaten Semarang ~ semoga bisa segera ditindak yg buang limbah sembarangan. di sini daerah pertanian kan, sumber air tercemar yaa ambyarrr." cuitnya.
Pada Jumat malam, akun Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah turut mengomentari unggahan tersebut. "Siap, segera kami koordinasikan dengan pemkab setempat, terima kasih." katanya.
Sabtu, 12 September 2020, siang, giliran Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menanggapi aduan tersebut. Gubernur berambut putih itu mengatakan telah menerjunkan tim ke Pringsurat. "Hari ini tim provinsi meluncur." kata Ganjar.
Baca Juga: Selamat! Anda Mendapat BLT Rp500 Ribu dari Kemensos Jika Nama Anda Ada di Laman Ini
Baca Juga: Jadwal TV ANTV Hari Ini Minggu, 13 September 2020, Lanjutan Sinetron Tersanjung
Netizen pun langsung menyerbu tweet Ganjar tersebut. Termasuk mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Sambil bercanda, Susi bahkan akan menenggelamkan Ganjar jika tidak benar-benar menerjunkan tim ke pencemaran itu.
"Tenan njih Pak Gubernur ... saya tenggelamkan kalau ndak selesai polusinya." kata Susi sambil menyertakan tiga jari telunjuk menunjuk ke atas serta masing-masing dua emotikon tertawa dan menangkupkan tangan.
Tidak mau kalah, Ganjar pun lantas membalas dengan ungkapan kaum milenial. "Ciyaaaaap bu Mentri!!!!"
Baca Juga: Idol K-Pop dengan Masa Trainee Tercepat, Cek Biasmu, Baekhyun Cuma 4 Bulan!
Baca Juga: Kok Bisa? Ular Sanca Betina Bertelur 7 Butir Tanpa Dihamili Si Jantan, Ini Faktanya!
Ternyata apa yang dikatakan Ganjar dengan menerjunkan tim bukan sekadar isapan jempol. Akun @yourlovelybaeee menyampaikan tim DLHK Provinsi telah meninjau lokasi pembuangan limbah.
"Sudah ditinjau dari DLH juga ini tadi pagiii, semoga cepet kelar urusannya biar lingkungannya ga tercemar."
Perkara pembuangan limbah di sungai memang jadi salah konsen Ganjar Pranowo selama memimpin Jawa Tengah.
Baca Juga: Jadwal Belajar dari Rumah TVRI Hari Ini Minggu, 13 September 2020, Ada PODBOX: Ahli Wahana Sastra
Baca Juga: LIVE STREAMING Liverpool vs Leeds United Gratis di TV Online, Klik Link-nya - Liga Inggris 2020-2021
Ganjar pun telah mengundang pengusaha terkait agar segera membeli alat pengolah limbah. Bahkan beberapa kali dia sidak ke perusahaan pencemar sungai, khususnya Bengawan Solo dan menelusuri alur pembuangannya.
"Sebelum sampai Desember, ini sudah saya tagih dan lihat progresnya. Tadi ketemu sama perusahaan alkohol, dia berjanji akan menghentikan produksi sebentar untuk perbaikan pengelolaan IPAL dan kita hormati," terangnya saat sidak di Karanganyar beberapa waktu lalu. ***