Polda Jateng Gandeng 100 Anak Yatim Piatu dan Disabilitas Terdampak Covid-19, Ini Pesannya!

2 November 2021, 13:18 WIB
Polda Jawa Tengah menggandeng 100 anak yatim piatu dan disabilitas yang terdampak pandemi Covid-19 untuk diberikan tali asih dan sarana kont /Dok. Humas Polda Jateng

 

SEMARANGKU - Polda Jawa Tengah menggandeng 100 anak yatim piatu dan disabilitas yang terdampak pandemi Covid-19 untuk diberikan tali asih dan sarana kontak.

Adapun 100 anak anak tersebut terdiri dari 80 anak yatim piatu dan 20 anak penyandang disabilitas.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi agar para anak bisa sama dengan lainnya.

Selain itu, dunia anak yang notabene masih bermain dan bergaul tidak terganggu dengan situasi yang mencekam akibat pandemi.

Baca Juga: Antisipasi Lonjakan Gelombang Ketiga, Polda Jateng Lakukan Razia di Sejumlah Tempat Hiburan Malam

 

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan Hal itu demi menyelamatkan anak-anak dari dampak psikososial seperti stres yang bisa mempengaruhi perilaku, mental, dan aktivitas psikososial.

"Dalam kondisi seperti ini, mereka (anak-anak) tak mengerti apa yang dihadapi. Kuncinya menjaga rutinitas bagi anak-anak usia dini," kata Luthfi dalam zoom meeting "Dukungan Psikososial Serentak Terhadap Anak-Anak Terdampak Covid-19 di Seluruh Indonesia." Selasa 2 November 2021.

Kegiatan yang bertempat di Mako Brimob Srondo Semarang tersebut dihadiri oleh Wakapolda Jateng, Karo SDM Polda Jateng, Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Iqbal Al-Qudusy dan para PJU Polda Jateng.

Baca Juga: Polda Jateng Lakukan Razia Tempat Hiburan yang Melanggar Jam Malam di Kota Semarang

Adapun acara tersebut dimulai dengan Pelaksanaan Zoom Meeting bersama Kapolri, Panglima TNI, Mensos, dan Kak Seto dari Komnas Perlindungan Anak RI, lalu acara dilanjutkan ke Polda Jateng dalam rangka menyerahkan bantuan sarana kontak dan tali asih dari Polda Jateng kepada anak anak terdampak covid-19.

“Trauma Healing Ini dilaksanakan dengan tujuan agar para korban terdampak covid-19 dapat segera bangkit kembali dan dapat menghilangkan trauma yang dialaminya," terang Luthfi.

Karo SDM Polda Jateng sekaligus Ketua Pelaksana Kombes Pol Drs. Iriansyah mengatakan Polri siap membantu para orang tua asuh untuk memenuhi segala kebutuhan anak.

"Kepada pembimbing, atau pendamping atau orang tua asuh tidak usah kawatir kurang apa-apa, lapor polisi nggih, ibu-ibu sekalian Yen kurang nopo-nopo terhadap putra-putrinya nyuwun Sewu ketemu polisi, kurang apa kita akan bantu,"lanjutnya.

Tak lupa Kapolda Jateng memberi semangat pada anak-anak terdampak covid-19 agar tak patah semangat.

"Adek-adek harus semangat, di Polda Jawa Tengah ada bagian psikologi yang dampingi adek-adek sekalian," tuturnya.

Editor: Sauqi Romdani

Tags

Terkini

Terpopuler