Pasien Covid-19 Dapat Hadiah Motor dari Gubernur Ganjar Gara-Gara Punya Kesamaan dengan Indonesia

17 Agustus 2021, 19:02 WIB
Guebrnur Jateng Ganjar Pranowo menggunakan hamzat saat menjadi inspektur upacara dan memberikan hadiah sepeda motor. /Dok Humas Pemprov Jateng

SEMARANGKU - Pasien Covid-19 asal Klaten, Atlas yang sedang menjalani isolasi di RSDC Donohudan Boyolali, mendapat hadiah satu unit sepeda motor dari Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Hadiah motor dari Ganjar diberikan bukan tanpa alasan. Yakni karena Atlas punya kesamaan dengan Republik Indonesia.

Penyakit Covid-19 yang membuat Atlas harus menjalani isolasi di Donohudan Boyolali menjadi rezeki nomplok.

Baca Juga: Pimpin Upacara Kemerdekaan di RSDC Donohudan Pakai Hazmat, Gubernur Ganjar Pranowo Rasakan Perjuangan Nakes

Hadiah sepeda motor diberikan Ganjar saat menjadi inspektur upacara peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan RI tingkat Jateng di pelataran Donohudan Boyolali.

"Gimana kabarnya bapak ibu? Pada sehat semua kan. Sampun sarapan dereng (sudah sarapan belum)," tanya Ganjar.

Ratusan pasien yang ada kompak menjawab bahwa kondisi mereka sehat. Mereka juga kompak mengatakan bahwa belum sarapan pagi.

"Belum pak, ini upacara dulu," teriak mereka dari kejauhan.

Baca Juga: Setelah Upacara HUT RI ke-76, Ganjar Pranowo Jenguk Bayi Piatu, Ibunya Meninggal Akibat Covid19 di Boyolali

Ganjar pun ngobrol gayeng dengan para pasien itu. Pertanyaan-pertanyaan ringai disampaikan Ganjar pada pasien.

"Eh hari ini, ada yang ulang tahun tidak? Siapa yang tanggal lahirnya sama dengan tanggal lahir Indonesia. Oh itu ada, ayo pak sini," kata Ganjar melihat seorang pria mengacungkan tangan di belakang.

Pria itu adalah Atlas. Saat Atlas maju, Ganjar mengajak seluruh peserta menyanyikan lagu Selamat Ulang Tahun. Bahkan, Ganjar sempat bercanda dan meminta Atlas meniup kue ulang tahun.

"Itu lilinnya ditiup mas, itu lho di depan panjenengan. Masa ndak lihat? Wah belum sarapan jadi nggak kelihatan," ucapnya.

Atlas pun hanya tertawa bahagia mendapat kejutan itu. Kepada Ganjar, Atlas mengatakan memang lahir bersamaan dengan ulang tahun kemerdekaan RI.

"Saya guru pak, masih honorer. Ngajar di SD Kemalang Klaten," katanya.

Ganjar pun menanyakan berapa gaji yang diterima Atlas. Kepada Ganjar, Atlas mengatakan ia dibayar Rp800 ribu sampai Rp1 juta.

"Enake dikei hadiah ulang tahun opo iki (enaknya dikasih hadiah ulang tahun apa ya ini). Sepeda motor mau nggak? Yasudah karena mas Atlas ulang tahun sama dengan ulang tahun Indonesia dan mas Atlas ini guru belum PNS, saya kasih hadiah sepeda motor. Biar tambah semangat ngajarnya," jawab Ganjar disambut sorak ratusan pasien yang ada di sana.

"Aku ora dihadiahi pak?" teriak mereka.

"Lha sampeyan ora ulang tahun kok, mosok njaluk hadiah (tidak ulang tahun, masa minta hadiah). Yawis tak dongakke njenengan sehat-sehat nggih, ben cepet wangsul (saya doakan semuanya sehat, biar cepat pulang)," pungkas Ganjar.

Atlas pun mengatakan sangat senang dan berulangkali mengucapkan terimakasih pada Ganjar atas hadiah itu. Ia berharap segera sehat dan bisa segera mengajar di sekolahnya.

"Semoga Indonesia lekas sembuh dari pandemi dan Indonesia makin jaya," ucap Atlas. ***

Editor: Mahendra Smg

Tags

Terkini

Terpopuler