Polisi Lawan Warga Wadas Purworejo saat Aksi Demo, Begini Penjelasan Kapolres

24 April 2021, 19:31 WIB
Kapolres Purworejo AKBP Rizal Marito memberikan keterangan terkait tindakan yang dilakukan kepada warga Wadas saat melakukan aksi demo. /Dok Humas Polda Jateng

SEMARANGKU - Warganet menuding pihak kepolisian melalukan perlawanan terhadap warga Wadas, Bener, Kabupaten Purworejo Jawa Tengah yang sedang menggelar aksi demonstrasi, Jumat 23 April 2021 kemarin.

Saat kejadian, sejumlah demonstran memblokade jalan desa dan merusak pepohonan serta menghadang petugas dengan lemparan batu.

Kejadian yang kemudian viral tersebut ditanggapi warganet. Mereka menuding jika pihak kepolisian melawan demonstran dengan tindakan kekerasan.

Baca Juga: Banyak UMKM di Semarang Kesulitan Cairkan BPUM Rp1,2 Juta, Begini Penjelasan Pemkot

Baca Juga: Ikatan Cinta 24 April 2021: Aldebaran Berhasil Kelabuhi Andin dan Reyna, Mama Rosa?

Memanggapi tudingan dari warganet tentang penanganan terhadap warga yang menggelar aksi, Kapolres Purworejo AKBP Rizal Marito, menampiknya.

Dikatakan, kerusuhan yang terjadi kemarin, pihak kepolisian hanya berusaha menenangkan warga, bukan melawan warga yang melakukan aksi demo tersebut.

"Kita tau aksi warga tersebut ditunggangi oleh oknum oknum yang tidak bertanggung jawab, dan melakukan provokasu terhadap warga, bahkan mereka bukan dari warga di desa tersebut," kata Kapolres Purworejo pada wartawan dalam jumpa pers, Sabtu 24 April 2021.

Baca Juga: Rencana Aldebaran Berhasil Bujuk Reyna, Sinopsis dan Live Streaming Ikatan Cinta Malam Ini

Baca Juga: Politisi Gerindra Ini Tak Setuju Jawa tengah Menggelar Uji Coba PTM Lagi Karena Alasan Ini

Dikatakan, Kapolres Purworejo, ke sebelas orang yang diamankan kemarin, sudah di lepaskan oleh pihak kepolisian, usai diminta keterangannya.

"Sudah kita lepaskan, kita hanya mintai keterangan saja. Namun, akan kita minta lagi keterangan mereka jika kami masih ada kekurangan. Saya juga mengingatkan, siapapun jangan berani berani membuat onar dan kegaduham di wilayah purworejo, karena pasti akan kita proses secara hukum," jelasnya.

Ia juga menyayangkan, kejadian tersebut, pasalnya mudah terprovokasi dengan orang yang tidak bertanggung jawab.

Baca Juga: Ikatan Cinta 24 April 2021: Video CCTV Berhasil Didapatkan, Begini Cara yang Dilakukan Aldebaran

Baca Juga: Makhluk Menyeramkan Cryptid Terekam CCTV di Kosta Rika Membuat Anjing Menggonggong Ketakutan

Untuk itu, ia menghimbau kepada masyarakat, agar tidak mudah terprovokasi oleh siapapun yang akan membuat tidak kondusif kabupaten Purworejo.

Sementara itu, Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi melalui Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Iskandar, mengungkapkan, bahwa Polri melakukan upaya pembukaan akses Blokade Jalan desa yang merupakan jalan umum bagi masyarakat dan perlintasan ekonomi.

"Dimana jalan tersebut telah di blokir masyarakat wadas dengan merusak Pepohonan serta menghadang Petugas dengan melempari Batu, yang mengarah tindakan anarkis, sehingga menyebabkan jatuh korban dari anggota polri," terang Kabidhumas Polda Jateng.

Baca Juga: Ikatan Cinta 24 April 2021: Rafael Tidak Bisa Dapatkan Akses CCTV Hotel, Aldebaran Langsung Lakukan Hal Ini

Baca Juga: Hewan Kaki Dua Terekam CCTV, Wanita ini Yakin Dinosaurus Lewati Rumahnya, Begini Reaksi Netizen Indonesia

Lanjut Iskandar, Petugas Polri telah mengamankan 11 orang provokator anarkis, hal ini untuk mencegah korban dan aksi anarkis yang lebih besar lagi.

"Polres telah mengidentifikasi semua provokator dan melakukan pemeriksaan, dan saat ini telah dibebaskan dalam kondisi sehat wal’afiat," ungkapnya.

Dijelaskan Iskandar, bahwa situasi pasca insiden saat ini sudah sangat kondusif dan akses jalan yang di blokade telah dibersihkan untuk kepentingan masyarakat umum Desa Wadas.

Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 24 April 2021: Andin Sadar Masuk Jebakan, Siapa Pelakunya?

Baca Juga: Rafathar Sambut Adek Baru, Raffi Ahmad: Dia Selalu Berdoa dan Puasanya Gak Bolong

"Jadi tidak ada kepolisian melakukan perlawanan terhadap warga, kita sudah memberikan himbauan dan penjelasan, namun kita yang dilempari batu. Karena kita tau aksi tersebut terjadi akibat adanya provokasi, 11 orang ini yang kita amankan, karena mereka memprovikasi warga desa Wadas," pungkasnya.

Kabidhumas menghimbau kepada Masyarakat Purworejo tidak perlu was was untuk beraktifitas, karena situasi kamtibmas sudah kondusif seperti biasanya dan TNI Polri menjamin keamanan dan keselamatan masyarakat Purworejo. Jangan mudah terpengaruh oleh isu atau berita yang tidak benar. ***

Editor: Mahendra Smg

Tags

Terkini

Terpopuler