SEMARANGKU - Gunung Merapi kini dalam status level 3 atau siaga, beberapa daerah, khususnya di Jawa Tengah sudah diminta untuk tingkatkan kewaspadaan.
Uniknya, menurut warga yang bermukim di sekitar Gunung Merapi, erupsi Gunung Merapi bisa ditandai dengan kemunculan suatu hewan atau satwa.
Hewan atau satwa apa yang bisa menjadi tanda Gunung Merapi akan erupsi?
Baca Juga: Sesalkan Sikap Pangdam Jaya dan Habib Rizieq, Rocky Gerung: Padahal Lingkungan Mereka Sama
Baca Juga: Erdogan Akui Turki Tak Bisa Dilepaskan dari Bagian Eropa Karena Hal Ini
Sukarjono, seorang warga Jurang Jero Srumbung mengaitkan hal tersebut dengan peristiwa erupsi besar Gunung Merapi pada tahun 2010 silam.
Menurutnya, kawanan kera di objek wisata Kaliurang Pakem Sleman bisa menjadi tanda Gunung Merapi akan erupsi.
Hal tersebut ditandai dengan munculnya kawanan kera hingga ke dusun.
Baca Juga: Gunung Merapi Bakal Meletus! 5 Daerah Jawa Tengah Ini Diminta Siapkan Upaya Mitigasi
Baca Juga: Update Gunung Merapi, Ini Daftar Desa di Jawa Tengah yang Diminta Lebih Waspada
Selain itu, Sukarjono juga menjelaskan bahwa babi hutan juga bisa menjadi petanda Gunung Merapi akan erupsi.
"Pertandanya kalau Merapi mau erupsi itu, kawanan kera dan babi hutan itu bisa muncul sampai dusun-dusun di atas," tutur Sukarjono, dilansir SEMARANGKU dari Portal Jogja: Satwa Merapi Ini Bisa Jadi Pertanda Gunung Merapi Akan Erupsi, Apa Saja Jenisnya?
Sukarjono menjelaskan, menurut pengalaman letusan Gunung Merapi 2010, kera tersebut muncul ke pemukiman lantaran menghindari guguran lava pijar.
"Banyak kera-kera dari hutan sekitar sini (Jurang Jero) yang pindah hingga ke arah Gimbal dan Kaliurang Lor Sleman," jelasnya.
Baca Juga: Rizieq Shihab Pulang 4 Klaster Baru Langsung Muncul di Jakarta, Kapolda Metro Jaya akan Lakukan Ini
Baca Juga: Terungkap Sosok Viral Wanita Berbaju Kotak Naik Panser TNI Saat Pecopotan Baliho Habib Rizieq
Dalam penjelasannya, juga dijelaskan bahwa pada saat erupsi Gunung Merapi tahun 2010 silam, kawanan kera yang ada di lereng selatan yakni di Kaliurang dan Klaten berpindah ke Jurang Jero Srumbung serta Merbabu di Boyolali.
Akan tetapi kini kawanan kera tersebut sudah kembali ke habitat aslinya.
Perlu diketahui juga bahwa area hutan lindung di lereng Gunung Merapi merupakan tempat tinggal bagi satwa liar.
Baca Juga: Terkait TNI Copot Baliho Habib Rizieq, Anggota DPR: Tidak Ada yang Larang Masyarakat Cinta Ulama
Baca Juga: Update Gunung Merapi, Ini Daftar Desa di Jawa Tengah yang Diminta Lebih Waspada
Beberapa satwa yang diketahui bermukim di sana yakni babi hutan, macan kumbang, elang jawa, elang bido, lutung jawa, kijang, hingga macan tutul.
Saat ini hutan-hutan lindung tersebut dikelola oleh Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM). (Bagus Kurniawan/Portal Jogja) ***