Valentino Rossi dan Yamaha Petronas SRT Siap Tanda Tangan Kontra di Sela MotoGP Catalunya, Durasi?

- 25 September 2020, 18:45 WIB
Valentino Rossi segera tanda tangan kontrak dengan Yamaha Petronas SRT pekan ini di MotoGP Catalunya
Valentino Rossi segera tanda tangan kontrak dengan Yamaha Petronas SRT pekan ini di MotoGP Catalunya /Semarangku / MotoGP.com/

Baca Juga: Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa Akan Bertemu Lagi di Lintasan Pasca Pensiun di MotoGP, Acara Apa?

Nantinya Valentino Rossi akan mengajak tim lamanya yakni kepala kru David Munoz, pelatihnya Idalio Gavira, dan operator telemetri Matteo Flamigni yang akan pindah ke tim satelit Yamaha tersebut. Dia harus melakukannya tanpa mekanik lamanya Alex Briggs dan Brent Stephens.

“Saya sangat menyesal, terutama untuk Alex dan Brent. Mereka ingin ikut dengan saya. Alex secara khusus sering mengatakan kepada saya: 'Selama kamu balapan, saya akan berada di sana. Dan ketika Anda berhenti, saya juga berhenti. Ditto dengan Brent. Akan sangat menyedihkan tidak memiliki mereka dengan saya tahun depan," tambah Valentino Rossi.

Perjanjian kontrak nantinya tidak akan ada opsi tambahan untuk musim MotoGP 2022. Petronas meminta konsistensi hasil. "Suatu saat saya harus berhenti," senyum juara dari Tavullia itu.

Baca Juga: Poin 4 Pembalap Tipis, MotoGP Catalunya Bakal Seru, Link LIVE STREAMING Trans 7 Cek Disini!

Baca Juga: Joan Mir Ragukan Marc Marquez Bakal Juara Semua Seri MotoGP, Seri Pertama Saja Sudah Jatuh

“Kami juga berbicara tentang opsi '1 + 1', tetapi kami telah memutuskan untuk melakukannya hanya satu tahun saat ini. Tidak ada pilihan nyata dalam hal ini karena suatu pilihan biasanya adalah sesuatu yang lebih spesifik. Tapi ini bukan tahun yang sebenarnya, karena kontrak juga mengatakan bahwa jika kami semua puas kami, Yamaha dan Petronas akan melanjutkan," jelas pembalap yang sudah berumur 41 tahun ini.

Juga bukan kontrak tahunan 'kering' yang telah diputuskan. Valentino Rossi akan ingin bermain lagi dan menyerah hanya ketika dia tidak lagi bisa berada di antara lima besar.

“Saya juga sedikit marah dengan Yamaha, tidak, tidak terlalu marah, tapi pada awalnya sepertinya kontrak satu tahun yang sederhana. Dan saya berkata, 'Tidak, itu tidak benar. Ini jelas bukan kontrak terakhir saya, kita masih harus melihat," pungkas Valentino Rossi. ***

Baca Juga: Harley Davidson Livewire Buktikan Motor Listrik Juga Kencang, Cetak Rekor di Balap Drag Race

Halaman:

Editor: Heru Fajar

Sumber: CORSEDIMOTO


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x