Marc Marquez Jawab Berbagai Kritik yang Menghujam Alex: Serangan Terbesar Adalah Dengan Tidak Membuat Kasus

SEMARANGKU – Pembalap utama Repsol Honda, Marc Marquez, buka suara terkait dengan kritikan baik yang menimpa dirinya maupun Alex, adiknya yang membalap untuk tim Gresini.

Baginya, pembawaan yang ultra berbahaya dalam balapan telah menjadi ciri khas mereka berdua sebagai bagian dari trah Marquez Alenta.

Dan bagi The Baby Alien pula, tidak membuat gara-gara baik di dalam maupun luar lintasan MotoGP yang notabene mulai sepi penonton setahun belakangan adalah “serangan terbesar”.

Baca Juga: Satu Lagi Rider Honda Cedera, Tim LCR Konfirmasi Alex Rins Menyingkir dari MotoGP Italia 2023

Untuk gelaran balap di Mugello, Italia sendiri Marc dan Alex seolah menghancurkan ekspektasi sebagian fans yang menanti aksinya. Padahal mereka mengamankan posisi 2-3 di fase kualifikasi.

Namun mereka kelihatan mengacau di sesi balapan sprint. Alex bertabrakan dengan Brad Binder ketika balapan baru mulai dan belum ada satu lap. Sementara Marc, bersama Jack Miller tercecer hingga tiga posisi lebih!

Sang abang pun sempat terlibat adu mulut dengan Pecco Bagnaia setelah saling serempet satu sama lain di akhir balapan. Pecco membentak Marc, namun nama terakhir membalas dengan mengacungkan jempol.

Karena itulah setelah kejadian sprint di Mugello si Semut Merah buka suara ke awak media tentang perlakuan seperti apa yang ia dan adiknya terima di Parc Ferme.

Berikut adalah berbagai percakapan Marquez yang diungkap oleh situs Motosan.es Sabtu malam (10/06) WIB:

Percakapan dengan Bagnaia di Parc Ferme

“Ada perbincangan hangat di TV dan mereka telah memberi tahu saya bahwa dia telah mengeluh. Orang yang berbicara saling memahami. Saya mengatakan kepadanya: 'Kali ini kamu tidak benar'. Ada kalanya ya, ia mengangkat tangannya dan ia benar karena saya bosan dan saya di belakang. Tapi kali ini, tidak, karena ia tidak mencarinya. Itu murni kebetulan"

“Dan kemudian karena ia telah memberiku kesempatan untuk mengikutinya. Jika ia melempar belokan itu, ia tidak akan mengikutinya. Aku baru saja memberitahumu ini. Ia mengatakan kepada saya bahwa itu adalah belokan 1, saya melihatnya tiba… Anda berada seratus meter jauhnya. Aku tidak mengganggunya sama sekali. Selain itu, saya juga tidak membuang banyak waktu. Pada akhirnya, ia setuju dan mengatakan ya. Saya pikir jika Anda pernah melihatnya di TV juga. Jika ia yang tercepat dan memiliki motor terbaik, maka ia menang. Saya tidak memiliki banyak pertempuran melawannya"

Tentang sanksi penalti pembalap

“Bagi saya, Binder dapat dihukum, karena pembalap lain berakhir di tanah dan Anda tahu betul, di tikungan 1, bahwa jika Anda meninggalkan bagian dalam pada lap pertama dan tidak melihat ke luar, Anda akan menyentuhnya. Saya memiliki situasi yang sama dalam balapan. Dalam situasi itu sebagai pembalap, Anda bisa menghindarinya."

“Yang lain dari Miller, hujan sedikit, ia mengerem, ia mengira akan masuk, motornya melewatinya dan ketika MotoGP ini menyilang sekarang, dengan aerodinamika ini, Anda tidak mengerem. Anda harus meninggalkan rem dan mereka mengepak lebih banyak. Untungnya, dari sudut mata saya, saya melihatnya, saya bangun, kami saling menyentuh dan hanya itu. Jika saya tidak melihatnya dan saya tidak bangun, saya akan jatuh. Tapi, bagi saya, itu tidak bisa dihukum "

“Dan lihat apa yang mereka lakukan padaku. Tetapi jika saya melakukannya, saya tidak berpikir itu akan dihukum karena Anda tidak ingin menyalip seperti itu. Dalam situasi ini, Miller adalah salah satu spesialis ketika empat tetes jatuh, seperti saya, tetapi kali ini saya lebih tenang; dia ingin membesar-besarkan dan itu sedikit salah, tetapi dalam batas. Yang belum masuk batas adalah tikungan pertama ”

Tentang sasis Kalex yang digunakan Honda saat ini

“Hari ini saya telah bekerja dengan dua sasis lagi. Tapi bendera merah yang terjadi di latihan bebas pagi ini membuat saya tidak bisa menguji sumur lama. Untuk balapan saya memutuskan untuk pergi dengan yang saya tahu, yang dengannya kami membuat setup kemarin, karena itu yang paling aman, dan besok kami akan melanjutkan dengan yang itu. Tapi, melihat ke depan, saya akan mencoba keduanya lagi karena ada beberapa poin positif di awal musim”.

Lumrah melawan Marquez bersaudara?

“Ibu saya selalu memberi tahu saya satu hal, dan lingkungan saya, serangan terbesar adalah melewati, mengabaikan, melakukan pekerjaan Anda. Bahwa mereka ingin mengangkat tangan, bahwa mereka saling menghangatkan, karena ada sekelompok kecil teman di paddock juga, seperti di semua tempat. Bahwa mereka marah kepada saya, saya mengerti, bahwa mereka marah kepada saudara laki-laki saya, saya benar-benar tidak mengerti itu "

“Ia melakukan putaran sendirian, ia pergi sendiri, membawa Ducati, ia menarik sendirian, bekerja, ia melaju kencang. Banyak pilot mencari kemudi. Kemarin, saya pikir Bezzecchi melakukannya di belakang Bagnaia dan tidak terjadi apa-apa. Hari ini, pasti saya telah melakukannya di belakang Bagnaia, tetapi ada orang lain yang melakukannya di belakang seseorang dan tidak terjadi apa-apa. Tapi hei, begitulah, MotoGP modern, tapi, pada akhirnya, Anda harus bekerja di garasi, fokus pada diri sendiri dan tidak masuk ke aspek itu karena saya belum siap bertarung di lintasan dengan mereka semua sekarang..."

Baca Juga: Kabar 24 Jam Le Mans 2023: Ferrari Bertekad Menang di La Sarthe dan Sudahi Dominasi Menahun Toyota

Pada kasus mesin Honda

“Di trek lurus mesin tidak cukup mendorong dan kemudian dalam balapan panjang, satu-satunya hal yang akan terjadi adalah kami akan lebih menderita. Semakin banyak putaran, semakin Anda menderita, terutama karena saya banyak mengemudi, menarik fisik saya dan sudah dalam balapan Sprint sudah lama bagi saya, karena besok di 23 putaran akan lebih lama, tapi itu saja, saya tidak berkendara dengan nyaman.”

“Di awal balapan sepertinya saya bisa mengikuti mereka tapi saat ban mulai turun, traksi sudah sama, tapi di trek lurus waktunya sama. Sepeda berjalan sama di jalan lurus apakah bannya bagus atau aus, saat ban turun, apa yang saya dapatkan saat menikung dan mengerem tidak bisa saya dapatkan lagi"

Itulah tadi beberapa percakapan dari Marc Marquez tentang dirinya dan adiknya, Alex setelah balapan sprint MotoGP Italia 2023. Terlepas apakah yang dilakukan oleh Marquez bersaudara itu benar atau salah, itu semua bergantung dari persepsi Anda sendiri entah sebagai penggemar The Baby Alien atau sebaliknya. Yang paling penting bagi Anda adalah jadilah penikmat MotoGP dan olahraga balap yang sehat dan bijak dan tidak saling menjatuhkan di media sosial.***