Network
Pada akhirnya Ocon mampu keluar sebagai juara ketiga gelaran balap legendaris tersebut. Putra asli Evreux ini untuk pertama kalinya sejak memenangi GP Hongaria 2021 kembali muncul di podium.
Ocon menilai bahwa semua itu berkat mobilnya yang berkembang pesat sejak sesi latihan bebas Jumat lalu (26/05). Karena itulah ia merasa sangat bahagia dan bangga dengan apa-apa yang diraihnya pada akhir balapan.
“Mantap. Estie Bestie di sini, sayang!!! Kami berhasil, ini adalah akhir pekan yang hebat, dari sesi simulator hingga latihan bebas real kami telah mengembangkan mobil kami dari awal hingga akhir”, tutur Ocon di akhir balapan.
Sebelumnya di awal musim segala hal tidak berjalan dengan baik bagi Ocon. Pada ronde perdana di GP Bahrain (Minggu 05/03 WS), Ocon harus menyingkir dari lomba lebih awal karena kegagalan mekanis di lap ke-41.
Meskipun sempat menelurkan empat poin di GP Saudi dua pekan berselang, nasib naas kembali menimpa putra dari Laurent Ocon ini. Tak tanggung-tanggung, Esteban bertabrakan dengan Pierre Gasly saat balapan GP Australia dimulai kembali setelah terhenti akibat insiden yang menimpa Kevin Magnussen di putaran ke-52. Kendati demikian Ocon tetap tercatat finis di posisi ke-14, satu posisi di belakang Gasly (P13) dengan balapan telah mendekati akhir.
Menjelang GP Monaco barulah angin segar menghampiri Ocon dan rekanannya. Segalanya berjalan baik meskipun sempat tertatih-tatih di sesi latihan bebas karena masalah mekanis tinggalan awal musim dan insiden dengan Carlos Sainz di awal balapan Minggu kemarin. Selebihnya, Estie Bestie tampil tanpa cela dan menyumbangkan podium ketiga dan 15 poin bagi tim asal negaranya sendiri itu. Karena itulah tim Alpine menjadi yang terbaik di papan tengah dengan meraup 35 poin sejauh ini.***
