Network
SEMARANGKU - Pembalap Maverick Vinales mengatakan jika masalah mesin yang ada di motor Yamaha sudah terpecahakan dan ada solusinya untuk bertanding di MotoGP Austria malam ini.
Bagi Yamaha sirkuit Red Bull Ring di seri MotoGP Austria memang bukan sirkuit yang ideal. Namun berkat kegigihannya, Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha MotoGP) berhasil merebut pole position di Grand Prix Austria 2020.
Maverick Vinales, adalah pembalap yang paling di favoritkan untuk meraih juara seri MotoGP Austria. Tak hanya itu dia juga berpeluang memenangkan gelar juara dunia tahun ini.
Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Vivo V19, Smartphone Mid Range dengan Bentuk Kamera yang Menarik
Baca Juga: Logo HUT RI ke 75, Ini Link Download dan Maknanya, Bisa Untuk Post di Medsos
Terlepas dari absennya Marc Marquez di beberapa seri dan di seri Brno minggu lalu, Maverick Vinales merasa agak kesulitan dengan motor karena masalah cengkeraman. Namun di MotoGP Austria pekan ini dia merasa yakin bisa memperoleh tempat terbaik untuk mengikis jarak dengan pucuk pimpinan klasemen, Fabio Quartararo.
Dia mengaku jika masalah Yamaha selama ini sudah mulai teratasi dan cukup nyaman dengan performa Yamaha M1. Itu dibuktikannya dengan mencatat waktu tercepat di MotoGP Austria saat kualifikasi kemarin.
“Saya sangat senang karena tujuan saya adalah berada di barisan depan. Dan tiba-tiba, dari FP4, saya merasakan sensasi yang luar biasa dengan motornya. Kami telah menempuh perjalanan jauh pagi ini dan tim telah melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam semalam. Kami harus mencoba mencari tahu ban mana yang akan menjadi yang terbaik untuk balapan besok, tetapi motornya berperilaku fantastis dan sangat berbeda dari Brno. Saya sangat senang dan kami tahu bahwa kami sangat cepat dalam satu lap," kata Vinales dikutip dari laman Motosan.
Baca Juga: MotoGP Austria: 10 Hal Penting di Sirkuit Red Bull Ring, Pole Position Yamaha Pertama Sejak 1988
