SEMARANGKU - Valentino Rossi memang akan membela tim satelit Yamaha yakni Petronas Yamaha SRT tahun 2021. Namun kontraknya hanya akan ditandatangani bersama pabrikan Yamaha.
Masa depan Valentino Rossi hingga kini masih mengambang, antara lanjut satu tahun lagi atau bisa lebih lama. Sebelumnya tidak pernah sekalipun Valentino Rossi menunda-nunda keputusan soal balap di MotoGP khususnya terhadap fans.
Meski sempat berganti tim dan pabrikan kejadian ini cukup aneh. Pembalap asal Tavullia ini datang ke Yamaha pada 2003 setelah lepas dari Honda. Pada 2010 dia memutuskan untuk mencoba peruntungannya di Ducati, meskipun tidak moncer dan dua tahun kemudian, dia kembali ke tim dengan dua garpu tala.
Baca Juga: Fabio Silva Pecahkan Rekor Transfer Wolves, Ini Pesannya untuk Para Fans!
Baca Juga: Publik Minta Keadilan untuk Melisa, ARMY Turki, Fans Suga BTS, Butuh 75 Ribu Petisi, Ramaikan!
Selama bertahun-tahun, Rossi selalu mengkomunikasikan keputusan dan pembaruannya cukup cepat. Namun, kini menjadi misteri yang harus dipecahkan seiring berjalannya waktu.
Satu-satunya hal yang dikonfirmasi Rossi sejak rencana Yamaha untuk 2021 diumumkan pada Februari adalah bahwa ia akan terus balapan setidaknya satu musim penuh lagi.
Hasilnya, baik Yamaha maupun Petronas menegaskan bahwa mereka akan terus memberikan dukungan yang sama seperti yang diterima pembalap Italia itu hingga saat ini dan menjamin tempatnya di tim satelit.
Baca Juga: Galang Hendra Finish di Posisi 12 Race 1 WorldSSP Aragon Spanyol, Kini Klasemen Naik di 20
Baca Juga: Kisah Mike Hailwood, Pembalap Legendaris Asal Inggris Dibikin Film, Ini Pemeran Sekaligus Pembuatnya
Terlepas dari begitu banyak kata-kata bagus, Rossi telah menunda komunikasi resmi dan penandatanganan kontrak yang tercermin bahwa tahun depan ia akan menjadi bagian dari Petronas.
Di awal musim yang bermasalah ini, banyak media mengklaim bahwa Rossi akan mengumumkan keputusannya di Jerez. Beberapa bahkan dengan cepat mengatakan bahwa itu akan melalui pernyataan dan bahwa pers tidak akan hadir atau membiarkan pertanyaan diajukan.
Tapi hingga saat ini pun masih belum diputuskan bahkan hingga bulan September, hampir dua bulan setelah acara MptoGP di Andalusia, dan Rossi terus mengungkapkan apa-apa tentang masa depannya di tim.
Baca Juga: MotoGP Mandalika Digelar Setelah Seri Thailand tahun 2021, Akhirnya Indonesia Gelar MotoGP Lagi
Baca Juga: Begini Bocoran Tampilan Kawasaki Z25R, Versi Naked Ninja ZX-25R, Fitur Dibawa Semua ?
Banyaknya penundaan dalam membuat keputusan itu malah menunjukkan bahwa, mungkin, mereka mengalami beberapa masalah ketika mencapai kesepakatan salah satu pihak.
Perlu diingat bahwa perjanjian ini tidak hanya terkait dengan hubungan pembalap dan pabrikan. Dalam kontrak Rossi, aspek seperti VR46 Academy dan tim atau Ranch memainkan peran penting, dimana Yamaha menjadi pemasok sepeda motor dan suku cadang untuk para pengendara yang akan berlatih dan berlatih.
Lin Jarvis, CEO Yamaha, menjelaskan pada bulan April bahwa keputusan harus disepakati antara Petronas, Yamaha dan Rossi. Padahal, uang itu milik Petronas dan merekalah yang menentukan.
Baca Juga: Penonton di MotoGP Misano Harus Pakai Aplikasi MWC untuk Masuk ke Area Grand Prix
Baca Juga: Bos KTM Motorsport Pit Beirer, Cerita Awal Mula KTM Masuk ke MotoGP, dari Tim Pemula Hingga Juara
Tetapi dapat dilihat jika dari bulan April hingga sekarang pengumuman tersebut masih mandek. Rossi tidak ingin kehilangan semua konsesi ini dan itulah sebabnya dia mempelajari semua yang mereka tawarkan kepadanya hingga sedetail apapun.
Hingga kemudian sampailah pada saat Valentino Rossi menggapai podium di MotoGP Jerez, dan itulah yang membuat manajer Petronas bisa bernafas sedikit lega. Selain itu, ada juga komentar khusus dari Wilco Zeelenberg, manajer Petronas.
“Pabriklah yang mempekerjakan Valentino dan sejauh ini kami belum mendengar bahwa kontrak telah ditandatangani. Itu ada hubungannya dengan apa yang diinginkan Valentino dan Yamaha. Kami sedikit di sela-sela itu, dia dipekerjakan oleh Yamaha, bukan oleh Petronas," terangnya dilansir dari Motosan. ***
Baca Juga: Valentino Rossi Terus Latihan Keras Hadapi MotoGP Misano, Meski Mesin Yamaha M1 Masih Bermasalah
Baca Juga: Tim Petronas MotoGP: Valentino Rossi Memang Masih Bagus Tapi Tidak untuk Masa Depan