10 Tips Aman Meninggalkan Mobil Pribadi saat Mudik Lebaran, Terhindar dari Kerusakan dan Pencurian

23 Maret 2023, 18:00 WIB
10 Tips Aman Meninggalkan Mobil Pribadi saat Mudik Lebaran, Terhindar dari Kerusakan dan Pencurian / // Godzy/ - Semarangku

SEMARANGKU –  Berikut 10 tips meninggalkan mobil saat mudik lebaran agar aman terhindari dari kerusakan dan pencurian.

Mudik ke kampung halaman saat momen Idul Fitri adalah satu budaya masyarakat Indonesia yang masih dipertahankan hingga saat ini.

Pulang ke daerah asal tentunya dapat menggunakan beragam moda transportasi, baik kendaraan umum atau pribadi. Sebagian orang justru memilih angkutan umum untuk mudik karena dirasa lebih aman.

Ketika memilih menggunakan mobil pribadi, Anda harus jaga kesehatan fisik serta mental agar bisa menempuh perjalanan yang jaraknya lumayan jauh untuk sampai ke daerah tujuan.

Baca Juga: Jadwal MotoGP Portugal 2023 dan Link Live Streaming di Trans7 dan SPOTV, 24-26 Maret 2023

Bagi Anda yang sudah pasti memakai jasa transportasi umum dan meninggalkan mobil pribadi, jangan lupa untuk memperhatikan hal-hal penting sebelum melakukannya.

Mendiamkan mobil dalam waktu lama untuk keperluan pulang kampung tentu memiliki risiko tersendiri seperti mudah terjadi kerusakan atau bahkan menjadi sasaran tindak kriminalitas.

Agar hal tersebut dapat diminimalisir, ada beberapa tips yang bisa dilakukan. Melansir dari laman resmi Toyota Astra, berikut ulasan lengkap cara aman meninggalkan mobil saat lebaran.

Baca Juga: Ternyata Ini Penyebab Ban Tubeles sering Bocor Halus dan Cara Merawatnya agar Tahan Lama

  1. Cuci mobil

Mencuci mobil hingga bersih sebelum ditinggal untuk waktu lama adalah langkah awal yang wajib dilakukan.

Lapisi bodi mobil dengan wax untuk menjaga kondisi cat dan melindungi dari risiko kerusakan akibat sinar matahari, air hujan, dan baret.

Bersihkanlah juga  bagian dalam mobil dengan memanfaatkan vacuum cleaner untuk menghilangkan debu, terutama pada bagian kolong.

  1. Posisikan mobil di tempat ideal

Parkirlah mobil Anda di tempat yang teduh dan terlindungi seperti garasi.

Kemudian tutupi seluruh bagian bodi mobil menggunakan sarung khusus (cover).

Mobil yang tertutupi dengan rapat dapat terlindungi dari cahaya matahari, hujan, serta tumpukan tempelan debu.

Tak hanya itu, mobil berkondisi tertutup dan terparkir di tempat semestinya dapat terhindar dari jangkauan binatang liar yang bisa merusak dan mengotori.

  1. Pasang jack stand

Pergunakanlah jack stand untuk mengangkat ban mobil supaya tidak menempel dengan lantai.

Cara ini dinilai penting, supaya postur ban tidak berubah karena menahan beban mobil di titik yang sama secara terus menerus.

  1. Angkat wiper

Angkatlah wiper dari kaca mobil selama kendaraan tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Hal tersebut dilakukan agar mencegah karet wiper mengeras dan kehilangan kelenturannya.

  1. Cek barang tertinggal di dalam mobil

Pastikan semua barang-barang pribadi Anda tidak tertinggal di dalam mobil khususnya makanan dan minuman.

Makanan yang masih berada di dalam, lama kelamaan akan membusuk serta menimbulkan bau tak sedap.

Keluarkan juga benda seperti kacamata, pemantik api, power bank, dan barang berharga lainnya agar terhindar dari risiko kemalingan atau kebakaran.

Jangan lupa untuk memasang pengharum ruangan mobil agar kondisi kabin tidak berbau apek.

  1. Tambah tekanan udara di ban

Intensitas tekanan udara di dalam ban mobil yang tidak digunakan akan cepat berkurang ketimbang dipakai setiap hari.

Isilah volumenya sedikit lebih tinggi sekira 5 psi  supaya tekanan ban selalu ideal.

  1. Lepas rem parkir

Hindari menjalankan kendali rem tangan atau parkir saat meninggalkan mobil terlalu lama.

Hal tersebut bertujuan untuk mengantisipasi piringan rem dan minyak tidak menjadi lengket.

Anda juga bisa memakai wheel chock atau balok kayu untuk mengganjal ban.

  1. Cabut kabel aki

Lepas kabel aki atau kepala aki supaya aki tidak mudah rusak atau kehilangan daya.

Saat mencabut aki, dahulukanlah melepas kabel negatif kemudian kabel positif.

Ketika memasang aki kembali, ulangi langkah tadi namun dengan pola terbalik (pasang dahulu yang positif lalu negatif).

  1. Pasang alarm dan kunci tambahan

Pasanglah alarm dan kunci tamabahan untuk menghindari atau memperlambat aksi pencurian.

Ketika mobil dibuka paksa, secara otomatis alarm akan mengeluarkan suara nyaring yang dapat membuat pencuri panik.

Agar semakin aman, pakailah juga kunci tambahan yang dipasang pada setir atau roda kendaraan.

  1. Titipkan ke orang yang dipercaya atau dikenal

Menitipkan mobil kepada orang terpercaya bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak kita inginkan seperti terjadi kebakaran, banjir.

Biasanya orang yang kita titipi akan rutin mengecek kondisi kendaraan.

Mintalah dihubungi apabila keadaan darurat sedang terjadi.

Itulah beberapa tips meninggalkan mobil di rumah pada saat mudik. Semoga bermanfaat.***

Editor: Heru Fajar

Tags

Terkini

Terpopuler