SEMARANGKU - Kepergian Maverick Vinales dari Yamaha dapat memicu efek domino meskipun memiliki kontrak saat ini di tim pabrikan Yamaha.
Kepergian Maverick Vinales meninggalkan celah di pasar yang telah memobilisasi merek utama di jajarannya kata pemerhati MotoGP Carlo Pernat.
Terlepas dari kepastian kontrak Maverick Vinales, pada awalnya, masa depan bahwa pembatalan yang sama cukup laten dalam MotoGP saat ini.
Baca Juga: Mario Aji Alami Crash Beruntun karena Tabrak Benda Asing di Sirkuit Portimao , Marshal Kurang Sigap!
Carlo Pernat, manajer pembalap dan pengamat MotoGP, telah berbicara soal masalah kontrak dengan pebalap MotoGP.
Kontrak bukanlah asuransi masa depan di MotoGP. "Pada titik ini, kontrak seperti kertas bekas. Percayalah, sebelum jabat tangan, bahkan sebelum tanda tangan kontrak tidak bernilai apa-apa".
Dalam kasus Maverick Vinales telah menciptakan preseden, perjanjian kontrak selalu dihubungkan soal memutus kontrak, karena dalam hal apapun yang penting ada kesepakatan bagi kedua belah pihak.
"Di sisi lain, jika kondisi tidak ada lagi bersama tim, maka hal ini mengarah pada kesimpulan kritikal. Tidak ada lagi kepastian karena sekarang semuanya bisa dilakukan. Milik saya bukan kontroversi, itu hanya hati nurani ," sambung Carlo Pernat di situs Motosan.es.
"Maverick Vinales ialah orang yang senang hati akan kembali ke Suzuki dan dua pengendara Suzuki saat ini tidak tampak sangat senang bila itu terjadi. hanyalah satu contoh, tetapi apakah bisa berpikir jika Yamaha ingin mengajukan penawaran pada Joan Mir, sebuah kontrak cukup untuk menariknya? Tidak bagus, Anda membayar penalti dan semuanya gratis," ujar Pernat.
"Contoh seperti Aprilia mereka suka dengan performa Alex Rins, jika mencoba menggaetnya, adakah yang menyadari ia berada di bawah kontrak hingga 2023? kemudian ada yang dikenal dan namanya Valentino Rossi ".
Semuanya bisa berubah meskipun masih terikat kontrak. "Kebenarannya bahwa kabar berita ini telah dipicu, karena itu tidak mungkin untuk memprediksi apa efek sebenarnya," tutup Carlo Pernat tentang masa depan Maverick Vinales.