Petenis Novak Djokovic Resmi Didepak dari Australia Akibat Tidak Vaksin COVID-19

- 17 Januari 2022, 06:26 WIB
Petenis Novak Djokovic Resmi Didepak dari Australia Akibat Tidak Vaksin COVID-19
Petenis Novak Djokovic Resmi Didepak dari Australia Akibat Tidak Vaksin COVID-19 /Instagram / @djokernole

Di ibu kota Serbia yaitu Beograd, kampung halaman Novak Djokovic, banyak yang mendukungnya meskipun beberapa merasa dia seharusnya divaksinasi.

"Saya pikir Australia harus malu pada dirinya sendiri dan keputusan itu tidak adil. Saya minta maaf untuk Novak sebagai pemain tenis dan sebagai pribadi," kata Danilo Mircic, seorang siswa Serbia.

"Jika saya jadi dia, saya akan mendapatkan vaksinasi dan menghindari masalah di masa depan," kata Aleksandar Janjic, seorang programmer komputer paruh baya di Serbia.

Di Melbourne, Australia sekitar 70 penggemar Djokovic termasuk anak-anak, menyanyikan lagu-lagu daerah dan bernyanyi di alun-alun Pengadilan Federal Australia sambil menunggu keputusan pengadilan.

Mereka berkumpul di sekitar pengeras suara untuk mendengar hakim membacakan keputusan. Setelah itu, tampak dua wanita menangis, sementara yang lain memulai nyanyian sebentar sebelum kerumunan bubar.

"Apa yang mereka lakukan hari ini adalah segalanya kecuali keadilan," kata Natasha Marjnovic, seorang pendukung Djokovic yang berumur 44 tahun sambil menghapus air mata.

"Mereka membunuh seorang olahragawan cantik dan karirnya dan untuk kita semua yang mencintai tenis," tambah Natasha Marjnovic.

Sementara itu, badan tenis putra ATP mengatakan "keputusan hari ini untuk mendukung pembatalan visa Australia Novak Djokovic menandai akhir dari serangkaian acara yang sangat disesalkan".

Pihaknya juga menambahkan dalam sebuah pernyataan bahwa keputusan otoritas hukum Australia mengenai kesehatan masyarakat harus dihormati.

Di sirkuit tenis Australia Open, pemain tenis lainnya menjadi tidak sabar agar kontroversi dari media segera berakhir. Tetapi beberapa pemain tenisa menyuarakan simpati untuk Novak Djokovic menyusul kekalahan upaya hukumnya.

Halaman:

Editor: Risco Ferdian

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah