Cek Venue Panjat Tebing PON XX Papua, Kapolri Beri Pesan Khusus Soal Covid-19

- 29 Agustus 2021, 08:50 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menpora ketika meninjau salah satu venue PON XX Papua, Jumat 27 Agustus 2021.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menpora ketika meninjau salah satu venue PON XX Papua, Jumat 27 Agustus 2021. /Dok Humas Polda Jateng

SEMARANGKU - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menpora Zainudin Amali dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengecek venue untuk PON XX Papua, Sabtu 28 Agutus 2021.

Saat meninjau venue panjat tebing PON XX di Mimika, Kapolri memberi pesan khusus terkait Covid-19.

Kapolri mendorong Forkopimda Mimika untuk tetap melakukan strategi pengadilan Covid-19, yakni prokes keta, penguatan 3T (Tracing, Testing dan Treatment) serta akselerasi program vaksinasi massal.

Baca Juga: PON XX Papua Bisa Jadi Klaster Baru Covid-19, Kapolri Minta Kontingen Isolasi 14 Hari Sebelum Berlaga

Menurut Sigit, kedisiplinan prokes harus betul-betul dilaksanakan agar mencegah penyebaran virus corona.

"Ini benar-benar harus diperhatikan penerapan kedisiplinan protokol kesehatannya untuk atlet dan seluruh pihak yang terlibat," ucap Kapolri.

Sigit juga meminta kepada personel TNI-Polri untuk membantu atau bersinergi dengan Pemda setempat untuk melakukan akselerasi vaksinasi massal.

Harapannya, agar mempercepat target dari Pemerintah untuk mewujudkan Herd Immunity terhadap Covid-19.

Baca Juga: Lihat Kesiapan Salah Satu Venue PON XX Papua, Kapolri: Pertimbangkan Jika Ada Ada yang Masih Kurang

Strategi dan mempercepat vaksinasi di Papua, lanjutnya, bakal menyiapkan tempat vaksin di sekolah-sekolah untuk menyasar target siswa dan orang tua murid

Selain itu, di tempat-tempat ibadah untuk para masyarakat. Bahkan, nantinya, percepatan vaksinasi juga akan door to door sampai ke distrik atau kampung.

"Untuk mengurangi risiko penularan dan kematian akibat Covid-19, TNI-Polri bersama Pemda terus melakukan akselerasi vaksinasi," pesan Kapolri.

"Untuk mencapai target tersebut  diperlukan sinergisitas TNI-Polri dan Pemda serta seluruh elemen masyaraka," imbuhnya.

Menurut Kapolda Banten ini, strategi pengamanan di seluruh arena olahraga PON ke-XX Papua, harus dipersiapkan personel keamanan di ring satu, dua dan tiga.

"Personel TNI dan Polri harus menyiapkan pengamanan pelaksanaan PON pada ring satu, dua dan tiga. Maksimalkan kekuatan yang ada," ujar Sigit.

Eks Kabareskrim Polri itu menekankan, diperlukan persiapan dengan langkah luar biasa terkait pelaksanaan PON XX.

Strategi penanganan dan pengendalian virus corona untuk seluruh pihak terkait, harus dilakukan sejak keberangkatan, ketika tiba, dan saat menetap ketika menjalani pertandingan.

Untuk peserta yang hendak berangkat mengikuti PON, Sigit menekankan harus melakukan test Covid-19 dalam waktu dua atau tiga hari sebelum perjalanan.

"Kurangi kontak fisik dengan orang lain selama 14 hari sebelum keberangkatan. Siapkan daftar nama orang yang kontak erat untuk di validasi oleh petugas Covid-19 PB PON XX. Laksanakan protokol kesehatan sesuai rekomendasi Kemenkes, termasuk mengganti masker setiap hari atau masker kain dilapis 2 atau 3," ucap Sigit.

Kemudian ketika tiba di Papua, Sigit mendorong Forkopimda untuk aktif memastikan penerapan 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak). Menyerahkan hasil test Covid-19.

Selanjutnya ketika menetap untuk mengikuti pertandingan, Sigit meminta agar melakukan pengawasan ekstra ketat.

Di antaranya, membatasi aktivitasi atau hanya sebatas menjalani tugas dan peran. Mematuhi protokol kesehatan yang diatur.

Lalu, wajib lapor kondisi kesehatan melalui aplikasi pelaporan kesehatan PB PON XX atau ke dokter kontingen masing-masing.

"Bila dianggap perlu maka akan dilaksanakan tes Covid-19. Akan dilakukan tes Covid-19 secara reguler selama PON berlangsung, sesuai tugas dan peran masing-masing," terangnya.

"Jika hasil tes positif maka akan dilakukan isolasi mandiri atau dirujuk ke RS sesuai pedoman Kemenkes. Akan dilaksanakan tracing terhadap kontak erat," tandas Kapolri. ***

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah