Lihat Kesiapan Salah Satu Venue PON XX Papua, Kapolri: Pertimbangkan Jika Ada Ada yang Masih Kurang

- 27 Agustus 2021, 18:22 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menpora ketika meninjau salah satu venue PON XX Papua, Jumat 27 Agustus 2021.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menpora ketika meninjau salah satu venue PON XX Papua, Jumat 27 Agustus 2021. /Dok Humas Polda Jateng

SEMARANGKU - Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua bakal segera digelar, tepatnya pada Oktober 2021 mendatang.

Venue yang akan digunakan atlet dari seluruh dunia untuk berlaga di PON XX Papua pun dipastikan siap.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menpora Zainudin Amali dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto pun melihat kesiapan salah satu venue PON XX.

Baca Juga: Kapolri Beri Pesan Khusus Soal PON XX Kepada Forkopimda Papua

Mereka bertandang ke Papua untuk melakukan peninjauan Stadion Lulas Enembe dan area akuatik, Jumat 27 Agustus 2021.

"Alhamdulillah dalam tinjauan kali ini, kami memastikan bahwa persiapan pelaksanaan PON ke-XX sudah maksimal untuk digunakan," kata Sigit.

Meski begitu, mantan Kapolda Banten ini tetap mengimbau kepada penyelenggara untuk tetap memperhatikan hal yang masih dirasa kurang.

Tujuannya, agar ketika pekan olahraga itu berlangsung dapat berjalan maksimal dan memuaskan.

Baca Juga: Datangi Atlet Pelatda yang Sedang Fokus Persiapkan PON, Begini Komentar Ganjar Pranowo

"Namun tetap untuk memperhatikan segala kebutuhan yang masih harus dilengkapi. Sejauh ini sudah bagus, pertahankan," ujar eks Kabareskrim Polri itu.

Sebelumnya, saat memimpin rapat di Forkopimda Jayapura, Sigit menekankan untuk memastikan kesiapan pelaksanaan PON XX Papua dan penanganan serta pengendalian Covid-19 atau virus corona.

Dengan diselenggarakannya PON XX, menurut Sigit, hal itu akan mendorong pertumbuhan perekonomian di Bumi Cenderawasih itu. Dengan begitu, masyarakat setempat akan sejahtera.

"Pelaksanaan PON XX akan mendorong pertumbuhan ekonomi di Papua pada kuartal II 2021 ekonomi Papua dengan pertambangan dan penggalian sebesar 13,14 persen sedangkan tanpa pertambangan dan penggalian sebesar 2,81 persen," ujar Sigit.

Ditengah Pandemi Covid-19, perekonomian Indonesia mulai tumbuh sebesar 7,07 persen.

Sementara peningkatan produksi komoditas emas dan tembaga cukup signifikan menyebabkan pertumbuhan ekonomi Papua dengan pertambangan dan penggalian tumbuh positif sejak kuartal IV 2020.

Pertumbuhan ekonomi Papua tanpa pertambangan dan penggalian tumbuh sebesar 2,8 persen.

Mantan Kabareskrim Polri ini juga mengimbau kepada Forkopimda Jayapura untuk memperhatikan penanganan dan pengendalian Covid-19, terkait dengan pelaksanaan PON XX Papua.

Menurut Sigit, dalam penyelenggaraan tersebut tetap harus menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

"Protokol kesehatan pencegahan dan penanggulangan Covid-19 serta vaksinasi bagi semua pihak terkait, harus dilaksanakan," ucap Kapolri

Dengan diterapkannya prokes yang disiplin, sambung Sigit, pelaksanaan PON XX Papua akan berjalan lancar dan kesehatan masyarakat dari virus corona pun dapat terjamin.

"PON XX Papua sukses dan lancar, investasi aman, pertumbuhan ekonomi meningkat, Papua semakin maju dan modern, masyarakat sehat dan sejahtera," tandas Kapolri. ***

Editor: Mahendra Smg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah