Network
SEMARANGKU - Greysia Polii dan Apriyani Rahayu menjadi finalis di Olimpiade Tokyo 2020 untuk memperebutkan medali emas.
Mereka menjadi ganda puteri Indonesia pertama yang berhasil melaju ke final Olimpiade sejak 1992.
Olimpiade Tokyo 2020 bukan yang pertama bagi Greysia Polii, sebelumnya dia pernah mengikuti Olimpiade London (2012) dan Olimpiade Rio de Janeiro (2016).
Seusai laga semifinal Sabtu 31 Juli 2021, Greysia bercerita bahwa setelah Olimpiade Rio de Janeiro dia berpikir untuk pensiun.
Karena pasangannya di ganda putri saat itu, Nitya Krishinda Maheswari, mengalami cedera dan harus operasi.
“Sungguh perjalanan panjang bagi saya. Begini maunya menunggu dan bertahan. Lalu dia (Apriyani Rahayu) muncul dari mana saya tidak tahu, tiba-tiba pada 2017 (Sudirman Cup) ketika saya akan pensiun setelah Rio 2016,” cerita Greysia.
Baca Juga: Update Info Tim Indonesia di Olimpiade Tokyo 2020 Per Sabtu 31 Juli 2021
Waktu keinginan untuk pensiun memuncak, pelatihnya memintanya untuk menunggu beberapa saat lagi. Agar dia bisa membantu para pemain Bulutangkis muda.
