SEMARANGKU – Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua bakal digelar di tengah pandemi Covid-19, 2-15 Oktober 2021 mendatang.
Praktis, seluruh pertandingan di PON bakal digelar tanpa penonton untuk memastikan protokol kesehatan (prokes) berjalan ketat.
Sekjen KONI Ade Lukman memastikan, warga di sekitar venue PON XX Papua sudah divaksin.
Proses vaksinasi masyarakat di sekitar area pertandingan pun saat ini sudah mulai berjalan.
“Sudah. Sebagai contoh saat kami ke Papua itu ada rapat CdM bulan lalu itu mereka sudah menyiapkan fasilitas vaksinasi. Jadi saya rasa ini sedang berjalan,” tuturnya seperti dilansir dari Antara, Sabtu 22 Mei 2021.
“Target kami belum tahu, tetapi diharapkan Agustus-September ini sudah selesai semua untuk proses vaksinasinya,” paparnya.
Meski begitu, pihaknya tidak menjamin nantinya penonton bakal diizinkan masuk menyaksikan PON Papua.
“Kami belum memutuskan apakah akan dihadiri (penonton) atau dibatasi. Kami akan mengikuti perkembangan dan pengarahan dari Satgas Covid-19,” ucapnya
Karena itu, KONI sudah menyusun panduan protokol kesehatan pelaksanaan PON Papua guna mencegah berbagai kejadian tak terduga.
Seperti diketahui, PON XX Papua akan digelar di empat wilayah, yakni Jayapura, Kabupaten Jayapura, Timika, dan Merauke.
Presiden Joko Widodo sebelumnya telah menginstruksikan supaya masyarakat yang ada di sekitar venue di empat klaster itu mendapatkan vaksin COVID-19 agar mereka dapat turut menyemarakkan pesta olahraga nasional empat tahunan tersebut.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan telah menjamin bahwa ketersediaan vaksin Covid-19 yang dibutuhkan sekitar 200 ribu dosis untuk PON Papua aman dan telah masuk dalam alokasi yang dipersiapkan Kemenkes. ***