SEMARANGKU – Vaksinasi di sejumlah daerah di Jawa Tengah masih sangat rendah. Brebes merupakan daerah paling rendah capaian vaksinasinya di Jawa Tengah.
Kabupaten Brebes baru melakukan vaksinasi sebanyak 15,58 persen pada dosis pertama dan 11,64 persen di dosis kedua.Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo pun meminta Bupati Brebes untuk mencontoh program vaksinasi di Batang yang berani jemput bola.
Selain Brebes, pelaksanaan vaksinasi sejumlah daerah lain juga masih rendah. Yakni Kabupaten Tegal (18,7 persen), Wonogiri (19,02 persen) dan Blora (19,2 persen).
Baca Juga: Polisi Tetapkan Dua Tersangka Insiden Perahu Tenggelam Waduk Kedung Ombo, Ancamannya Pidana 10 Tahun
Vaksinasi dosis kedua, yang terendah lagi-lagi Brebes dengan 11,64 persen, Wonogiri (14,58 persen), Kabupaten Tegal 14,4 persen, Grobogan 14,89 persen.
Melihat data ini, Ganjar Pranowo meminta program vaksinasi di Jateng digenjot. Hal ini menyusul adanya kepastian dari Kementerian Kesehatan bahwa stok vaksin akan berlimpah mulai Juni nanti.
“Tadi rapat sama Pak Menkes dan pak Mendagri, salah satunya bahas percepatan vaksinasi. Maka setelah rapat itu, kami langsung tindaklanjuti agar ada akselerasi. Sebab informasinya, mulai Juni nanti vaksin sudah banyak,” kata Ganjar, Selasa 18 Mei 2021.
Baca Juga: Serangan Roket Israel Lumpuhkan Laboratorium Pengujian Covid-19 Satu-satunya di Gaza
Dengan begitu, maka tidak ada alasan capaian vaksinasi di daerah rendah. Ganjar menargetkan, mulai Juli sampai Desember, program vaksinasi harus digaspol.